Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Afghanistan Terkini: Roket Beterbangan di Atas Kabul Menuju Arah Bandara

Kompas.com - 30/08/2021, 12:58 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

KABUL, KOMPAS.com - Beberapa roket ditembakkan ke bandara Kabul, Afghanistan, pada Senin (30/8/2021), menurut sejumlah saksi dan sumber keamanan.

Roket-roket beterbangan di langit Kabul kurang dari 48 jam sebelum Amerika Serikat (AS) menyelesaikan penarikan pasukannya dari Afghanistan.

Suara roket menderu di atas ibu kota terdengar oleh staf AFP sebelum jam sibuk pagi dimulai.

Baca juga: Beberapa Roket Terbang di Kabul Afghanistan, Target Belum Diketahui

Seorang petugas keamanan yang bekerja di pemerintahan Afghanistan mengatakan, roket-roket itu ditembakkan dari sebuah kendaraan di Kabul utara.

Suara sistem pertahanan anti-rudal bandara dapat didengar oleh penduduk setempat, yang juga melaporkan pecahan roket jatuh ke jalan, menunjukkan setidaknya satu roket telah dicegat.

Asap terlihat membubung di atas gedung-gedung di utara, di mana Bandara Internasional Hamid Karzai berada.

Unggahan media sosial - yang belum diverifikasi - juga menunjukkan sebuah kendaraan terbakar setelah tampaknya disambar tembakan pembalasan.

Belum ada rincian lebih lanjut hingga berita ini diunggah.

Baca juga: Militer AS Serang Kendaraan ISIS-K yang Penuh Bahan Peledak di Kabul dengan Pesawat Tak Berawak

Evakuasi warga asing dan Afghanistan yang bekerja untuk AS sedang dalam tahap akhir, dan secara resmi akan berakhir Selasa (31/8/2021) ketika pasukan Amerika terakhir ditarik keluar.

ISIS, kelompok saingan Taliban, menimbulkan ancaman terbesar bagi penarikan setelah melakukan serangan bom bunuh diri di bandara pekan lalu yang merenggut lebih dari 100 nyawa, termasuk 13 tentara AS.

Presiden AS Joe Biden memperingatkan, bakal ada lebih banyak serangan yang sangat mungkin terjadi.

Amerika Serikat pada Minggu (29/8/2021) melakukan serangan udara yang meledakkan mobil ISIS-K berisi bom bunuh diri dan orang yang akan meledakkannya.

Baca juga: Kolonel Afghanistan Ini Ungkap Penyebab Utama Kejatuhan Negaranya ke Taliban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com