Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMNO Tarik Dukungan, PM Malaysia Kehilangan Suara Mayoritas

Kompas.com - 04/08/2021, 12:31 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

PUTRAJAYA, KOMPAS.com - Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin kehilangan dukungan mayoritas, setelah Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) mencabut dukungan.

Presiden Zahid Hamidi menyatakan, Dewan Tinggi UMNO dengan suara bulat menarik dukungan terhadap koalisi Perikatan Nasional.

Baca juga: Mahathir Gabung Anwar Ibrahim Tuntut Muhyiddin Lengser dari Kursi PM Malaysia

Dalam pernyataannya, Zahid menegaskan bahwa partai terbesar "Negeri Jiran" itu tetap loyal kepada Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah.

UMNO merespons teguran Raja Malaysia itu kepada Muhyiddin, karena pemerintahannya mencabut status darurat Juli lalu.

Dalam rilisnya, UMNO menerangkan Muhyiddin Yassin sudah melakukan kesalahan karena melangkahi kewenangan Sultan Abdullah.

Raja Malaysia asal Pahang itu sebenarnya sudah menyarankan agar opsi pencabutan status darurat dibahas dalam pertemuan parlemen.

Sultan Abdullah meminta agar debat tersebut terjadi sebelum 1 Agustus, bukan September, sesuai Artikel 150 (3) Konstitusi Malaysia.

"Tan Sri Muhyiddin Yassin harus bertanggung jawab atas kegagalan ini dan melangkahi ketetapan Agong dengan mengundurkan diri," kata UMNO.

Di situs resminya seperti dilansir World of Buzz Selasa (3/8/2021), UMNO menegaskan mencabut dukungan kepada Muhyiddin.

Dengan demikian, PM Malaysia sejak Maret 2020 itu kehilangan dukungan mayoritas, sekaligus legitimasi sebagai kepala pemerintahan.

Baca juga: Anwar Ibrahim Ajukan Mosi Tak Percaya kepada PM Malaysia Muhyiddin Yassin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com