Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alarm Bunyi Saat PM Spanyol Pidato, Ada Jet Tempur Rusia "Nyelonong" Masuk

Kompas.com - 09/07/2021, 07:33 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

VILNIUS, KOMPAS.com - Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez terpaksa menghentikan sementara konferensi pers di pangkalan udara NATO di Lituania pada Kamis (8/7/2021).

Di tengah-tengah pidato, alarm berbunyi karena ada jet tempur Rusia yang nyelonong masuk.

Jet-jet tempur Rusia itu kemudian dicegat oleh pesawat militer Spanyol.

Baca juga: Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat Mata-mata, Diduga Milik AS

Sanchez saat itu sedang menggelar konferensi pers bersama Presiden Lituania Gitanas Nauseda di pangkalan angkatan udara Siauliai.

Lanud tersebut dihuni jet tempur polisi udara dari berbagai negara anggota NATO.

Sebanyak dua pesawat tempur Spanyol kemudian diperintahkan untuk mencegat dua jet Su-24 Rusia yang terbang di atas perairan internasional Laut Baltik.

"Ini meneguhkan kehadiran pasukan Spanyol di Lituania," kata Sanchez saat konferensi pers dilanjutkan.

"Konferensi pers kami terganggu oleh kejadian nyata," tambah Nauseda dikutip dari AFP.

Baca juga: Jet Tempur AS Meluncur dari Kapal Induk Asing untuk Pertama Kali Sejak Perang Dunia II

Jet Rusia diketahui lepas landas dari Kaliningrad dan transponder onboard mereka dimatikan, kata Mayor Andrius Dilda, juru bicara staf pertahanan militer Lituania, kepada AFP.

Pilot tidak memberitahu rencana penerbangan dan mengabaikan komunikasi radio dengan pusat kendali lalu lintas regional, tambah Dilda.

Insiden serupa di wilayah laut Baltik terjadi beberapa kali dalam seminggu.

NATO menjaga langit Baltik sejak 2004, ketika Estonia, Latvia, dan Lituania yang sebelumnya dikuasai Soviet, bergabung dengan aliansi pertahanan itu, tetapi tidak memiliki armada untuk memantau wilayah udara mereka sendiri.

Baca juga: Pilot Robot Jet Tempur China Diklaim Bisa Kalahkan Pilot Manusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com