Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa 92 Juta Orang Gabung Partai Komunis China? Ini Alasan Para Anggota

Kompas.com - 01/07/2021, 11:29 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Partai Komunis China (PKC) memiliki 92 juta anggota dari semua lapisan masyarakat.

Mereka disatukan oleh ideologi, ambisi, dan pengetahuan pragmatis tentang bagaimana untuk maju di China, negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia.

Akan tetapi, hanya secuil yang diketahui tentang cara kerja internal PKC, di mana kritik terbuka masih tabu di sana.

Baca juga: Gegap Gempita Perayaan Ulang Tahun ke-100 Partai Komunis China

Lalu mengapa banyak orang bergabung dengan Partai Komunis China? Berikut adalah alasan enam anggota PKC saat diwawancarai AFP.

Alasan orang veteran

Su Xiaodong (67) lahir lima tahun setelah kelompok komunis memproklamasikan Republik Rakyat pada 1949 setelah perang saudara, dan bergabung dengan PKC pada usia 20 tahun.

"Saat itu, semua pemuda China bercita-cita untuk bergabung dengan PKC," katanya. "Itu benar-benar mimpi yang telah lama dipendam."

Setelah tidak bersekolah saat remaja karena Revolusi Kebudayaan, yaitu satu dekade pergolakan politik yang kemudian diakui Beijing sebagai kesalahan, Su bertempur dalam perang singkat China-Vietnam pada 1979.

Reformasi pasar yang terjadi kemudian mengubah China menjadi kekuatan ekonomi, tetapi adalah perubahan ideologi besar bagi Su saat itu yang tumbuh di era Mao Zedong.

"Sebagai anggota PKC, kami harus merintis pemikiran baru ini dan membuat orang-orang setuju," katanya.

Alasan seorang seniman

Yang Na (38) seorang pelukis surealis dan bergabung dengan PKC pada 2001. Karyanya telah dipamerkan baik di China maupun luar negeri.

Sebagai anggota Partai, Yang ingin menggunakan profil artistiknya sebagai cara untuk menunjukkan kepada dunia bagaimana rasanya menjadi anak muda di China.

"Saya pikir saya bisa menjadi seseorang yang membuat orang menyadari bahwa tidak semua orang China sama dan tidak semua anggota PKC sama," katanya.

Baca juga: Ulang Tahun ke-100 Partai Komunis China, Xi Jinping Janjikan Reunifikasi Taiwan

Alasan orang pensiunan

Lahir sebelum berdirinya Republik Rakyat China, Dalong (75) bergabung dengan PKC pada 1974 dan menjabat sebagai sekretaris komite desa di wilayah Tibet selama 30 tahun.

"Saya lahir di masyarakat lama dan dibesarkan di bawah bendera merah," katanya. "Saya memahami pahitnya masyarakat lama dan manisnya masyarakat baru."

Sekarang sebagai pensiunan, Dalong tinggal di rumah yang sama dengan keluarganya, memberi makan babi dan merawat tanamannya dengan air yang dituangkan dari ketel besar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Biden Sebut Serangan Israel Bukan Genosida Saat Korban Tewas di Gaza Capai 35.562 Orang

Biden Sebut Serangan Israel Bukan Genosida Saat Korban Tewas di Gaza Capai 35.562 Orang

Global
Israel: 4 Jenazah Sandera Diambil dari Terowongan Gaza

Israel: 4 Jenazah Sandera Diambil dari Terowongan Gaza

Global
Polandia Tangkap 9 Orang yang Diduga Bantu Rencana Sabotase Rusia

Polandia Tangkap 9 Orang yang Diduga Bantu Rencana Sabotase Rusia

Global
Ikut Pelatihan, 1 Tentara Korea Selatan Tewas akibat Ledakan Granat

Ikut Pelatihan, 1 Tentara Korea Selatan Tewas akibat Ledakan Granat

Global
Hasil Penyelidikan Awal Ungkap Helikopter Presiden Iran Tak Punya Transponder

Hasil Penyelidikan Awal Ungkap Helikopter Presiden Iran Tak Punya Transponder

Global
Ebrahim Raisi Meninggal, Iran Akan Adakan Pemilihan Presiden pada 28 Juni

Ebrahim Raisi Meninggal, Iran Akan Adakan Pemilihan Presiden pada 28 Juni

Global
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Internasional
Pemakaman Presiden Iran Akan Diadakan pada Kamis 23 Mei, Berikut Prosesinya

Pemakaman Presiden Iran Akan Diadakan pada Kamis 23 Mei, Berikut Prosesinya

Global
Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Global
Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Global
Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Global
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com