Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Berharap Bebas Emisi Karbon pada 2060, tapi Ini Tantangan

Kompas.com - 09/06/2021, 09:00 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Kompas.com

"PLTU terakhir akan diberhentikan pada 2058 dan PLTGU di 2054," ujarnya.

Dalam periode itu tidak boleh ada lagi PLTU baru, kecuali telah memiliki perjanjian jual beli listrik (Power Purchase Agreement/PPA) atau yang tengah dalam masa pembangunan.

Pengurangan sumber energi fosil juga dilakukan dengan melakukan konversi pembangkit diesel dengan pembangkit EBT.

Strategi lainnya yakni dengan pengembangan interkoneksi transmisi dan jaringan listrik pintar.

Terakhir, Indonesia juga terus mendorong penggunaan kendaraan listrik pada 2030 dengan target 2 juta mobil listrik dan 1,3 juta motor listrik.

Baca juga: Inspirasi Energi: Listrik dari PLTU Batubara Terseok Selama Pandemi, Emisi Gas Rumah Kaca Menurun

Capaian emisi Indonesia

Pemerintah menetapkan target penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) pada 2030 sebesar 29 persen (834 juta ton CO2) dengan usaha mandiri atau lebih jauh 41 persen dengan bantuan internasional.

Pada periode yang sama sektor energi diharapkan dapat menurunkan emisi sebesar 314 juta ton CO2 dengan kemampuan sendiri, dan 398 juta ton CO2 dengan bantuan internasional.

Target itu diharapkan tercapai bisa tercapai dari energi baru dan terbarukan, efisiensi energi dan bahan bakar rendah karbon.

Hingga 2020, realisasi penurunan emisi CO2 sektor energi mencapai 64,4 juta ton atau 111 persen dari target sebesar 58 juta ton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com