Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Jual Anaknya yang Berusia 2 Tahun, Uangnya Dihabiskan Bersama Istri Baru

Kompas.com - 04/05/2021, 19:30 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Mothership

BEIJING, KOMPAS.com - Seorang pria di China menjual anaknya yang berusia dua tahun, dengan uangnya dihabiskan bersama istri barunya.

Dilaporkan South China Morning Post, pelaku yang berasal di Provinsi Zhejiang menjual putranya seharga 158.000 yuan (Rp 352,2 juta).

Baca juga: Orangtua Jual Anaknya ke Pria Hidung Belang, Motifnya untuk Lunasi Utang

Berfoya-foya dari uang hasil jual anak

Media setempat memberitakan, pelaku yang bermarga Xie ditahan pada 24 April, dan mengaku menjual anaknya, Jiajia.

Diwartakan Mothership Selasa (4/5/2021), dia menyerahkan bocah dua tahun itu kepada pasangan di Changshu, Provinsi Jiangsu.

Setelah itu, Xie menggunakan uang hasil penjualan anaknya untuk berfoya-foya bersama istri barunya dengan pergi ke Guizhou.

Xie disebut memamerkan kejahatannya, di mana dia menunjukkan uang pecahan 100 yuan baru kepada teman-temannya.

Otoritas bergerak cepat dengan menemukan dan mengembalikan bocah malang itu ke neneknya pada 25 April.

Baca juga: Wanita Ini Jual Anaknya Rp 1,4 Juta untuk Modal Jualan Miras

Anak dari pernikahan sebelumnya

SCMP melaporkan, Xie mendapatkan hak asuh atas Jiajia setelah dia bercerai dari istri pertamanya.

Pelaku disebut menitipkan Jiajia ke saudaranya, Lin, karena dia harus pergi bekerja di kota lain.

Kepolisian setempat bergerak setelah mendapatkan laporan dari Lin mengenai penculikan Jiajia pada 17 April.

Media lokal memberitakan, awalnya Xie mengaku hendak membawa Jiajia berkunjung ke ibu kandungnya.

Baca juga: Cerita Ibu Kandung Jual Anaknya ke Pria Hidung Belang, Uangnya untuk Beli Narkoba

Namun setelah ditelusuri, mantan istri Xie mengaku tidak menerima Jiajia. Sementara panggilan ke Xie tak dijawab.

Ini bukan kali pertama Xie menjual anaknya

Dari hasil investigasi, terungkap bahwa ini bukan kali pertama Xie berusaha untuk menjual anaknya.

Sebelumnya, dia pernah tepergok berusaha menjual dua putrinya dengan alasan dia didera kemiskinan.

Baca juga: Kelaparan, Ibu di Afghanistan Jual Anaknya yang Berumur 6 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com