Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Penembakan Massal di Colorado Ditahan dan Terluka

Kompas.com - 23/03/2021, 13:50 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

COLORADO, KOMPAS.com -Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke sebuah toko di Boulder, Colorado, pada Senin sore (22/3/2021).

Pihak berwenang di Boulder mengonfirmasi setidaknya 10 orang, termasuk seorang petugas polisi, dalam kejadian itu.

Polisi mengatakan mereka telah menahan tersangka setelah penembakan dan orang itu terluka.

Video menunjukkan seorang pria diborgol sedang dikawal keluar tempat kejadian oleh petugas. Dia bertelanjang dada, dengan kaki kanan tampak berlumuran darah.

Orang-orang di dalam toko, King Soopers, menggambarkan pemandangan yang mengerikan dan kacau di dalam toko saat kejadian berlangsung.

"Saya pikir saya akan mati," kata Alex Arellano, 35 tahun, yang bekerja di kounter daging di King Soopers, di daerah South Boulder.

Menurutnya, dia mendengar serangkaian tembakan, kemudian melihat orang-orang berlari menuju pintu keluar di dekat tempat dia bertugas.

Baca juga: Penembakan Massal Kembali Terjadi di Colorado AS, Setidaknya Sepuluh Orang Tewas

Pihak berwenang mengidentifikasi petugas yang meninggal sebagai Eric Talley, 51 tahun. Anggota kepolisian itu bergabung dengan departemen pada 2010.

Talley adalah orang pertama yang menanggapi laporan dari tempat kejadian setelah laporan itu diterima, kata polisi.

"Dia, bagaimanapun, adalah salah satu petugas luar biasa di Departemen Kepolisian Boulder dan hidupnya dihentikan terlalu pendek," kata jaksa wilayah Boulder County, Michael Dougherty.

Dean Schiller adalah saksi mata yang menyiarkan video secara langsung dari tempat kejadian. Menurutnya, tak lama setelah penembakan dimulai, sekitar selusin tembakan terdengar.

Dia mengaku melihat tiga orang yang tampaknya terluka, dua berada di tempat parkir dan satu di dalam supermarket.

Saat petugas mengamankan gedung, lebih dari selusin orang dibawa keluar dari supermarket, seorang King Soopers di daerah pemukiman beberapa mil di selatan kampus Universitas Colorado. Toko grosir biasanya menarik campuran keluarga dan mahasiswa.

Dalam video Schiller, suara tembakan terdengar dari dalam toko, dengan petugas berkumpul di pintu masuk.

Melalui pengeras suara, petugas polisi yang dipanggil ke tempat kejadian dapat terdengar berkata, "Seluruh gedung dikepung, Anda harus menyerah. Keluar dengan tangan terangkat," kata petugas itu.

Halaman:

Terkini Lainnya

China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com