Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arab Saudi Berhasil Gagalkan Serangan Drone Bersenjata Milik Houthi

Kompas.com - 07/02/2021, 15:41 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

RIYADH, KOMPAS.com - Arab Saudi berhasil mencegat drone bersenjata yang diterbangkan oleh Houthi dari Yaman.

Kabar itu disampaikan media pemerintah Saudi Press Agency (SPA) pada Minggu (7/2/2021), atau sehari setelah Amerika Serikat (AS) mencabut Houthi dari label teroris.

Koalisi militer pimpinan Saudi mencegat dan menghancurkan sebuah drone bersenjata, kata juru bicara Turki Al Maliki yang diterbitkan SPA.

Baca juga: Pemerintah Biden Akan Cabut Houthi di Yaman dari Label Teroris

"(Drone) itu diluncurkan secara sistematis dan sengaja oleh milisi teroris Houthi untuk menargetkan warga sipil dan obyek sipil di selatan wilayah tersebut," lanjutnya dikutip Kompas.com dari AFP.

Namun, insiden ini belum diklaim oleh Houthi yang didukung Iran.

Kementerian Luar Negeri AS pada Jumat (5/2/2021) mengatakan, secara resmi sudah memberitahu Kongres tentang niatnya menghapus Houthi dari daftar teroris.

Penghapusan itu dilakukan sehari setelah Presiden AS Joe Biden mengumumkan berakhirnya dukungan militer "Negeri Paman Sam" untuk operasi Arab Saudi di Yaman.

Baca juga: Pemerintahan Biden Setop Dukungan ke Arab Saudi yang Perangi Houthi di Yaman

Kelompok-kelompok kemanusiaan sangat menentang langkah itu, karena membahayakan operasi di negara yang mayoritas warganya bergantung pada bantuan.

Arab Saudi memasuki konflik Yaman pada 2015 untuk mendukung pemerintah yang diakui secara internasional.

Sejak itu "Negeri Petrodollar" berulang kali menjadi sasaran serangan lintas batas.

Bulan lalu Arab Saudi melaporkan telah mencegat dan menghancurkan "musuh di target udara" yang menuju ibu kota Riyadh.

Baca juga: Ledakan Arab Saudi Diduga Dilakukan Kelompok Militan Houthi, Bagaimana Sepak Terjangnya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com