Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pria yang Sukses “Menyewakan” Dirinya Tanpa Melakukan Apa-apa

Kompas.com - 02/01/2021, 15:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com – Seorang pria Jepang berusia 37 tahun telah membangun karier yang sukses dengan menyewakan dirinya untuk tidak melakukan apa-apa.

Pria bernama Shoji Morimoto tersebut menerima permintaan dari para klien yang hanya menginginkan dia di sisi mereka.

Hanya dalam waktu dua tahun, Morimoto telah berubah dari pria paruh baya yang menganggur di Tokyo, Jepang, menjadi pesohor dunia maya dengan lebih dari 270.000 pengikut Twitter.

Dia bahkan sempat masuk dalam sebuah acara di televisi nasional, diwawancarai beberapa majalah, dan bahkan membuat buku dan manganya sendiri di Amazon.

Morimoto membangun kesuksesannya pada layanan yang pada dasarnya mengharuskannya untuk tidak melakukan apa-apa selain bertemu orang, mendengarkan cerita mereka, atau hanya berada di samping mereka secara fisik.

Baca juga: Jelang Penyelidikan WHO, China Klaim Luar Biasa Sukses Atasi Covid-19

Sebelum menyewakan dirinya, Morimoto memberi tahu kliennya bahwa dia tidak bisa melakukan apa pun selain makan, minum, dan bergaul.

Sebelum berkarir dengan menyewakan dirinya sendiri, Morimoto merupakan adalah siswa teladan.

Dia bekerja keras, mendapat nilai bagus, dan lulus dengan gelar master dalam bidang fisika dari Universitas Osaka yang bergengsi.

Setelah lulus, Morimoto mendapat pekerjaan sebagai editor buku di sebuah penerbit. Tetapi pada 2017, setelah tiga tahun bekerja di perusahaan tersebut, dia berhenti bekerja dan menyadari bahwa itu bukanlah karir yang sebenarnya dia inginkan.

Tahun lalu, dia memberi tahu Toyokeizai Online bahwa keputusannya keluar dari pekerjaannya itu dipengaruhi setelah membaca karya-karya Nietzsche.

Baca juga: Trump Beri Penghargaan kepada Para Penasihat Utama karena Sukses Dorong Normalisasi Dunia Arab dengan Israel

Morimoto mengakui bahwa karya-karya Nietzsche benar-benar mengubah perspektifnya tentang kehidupan.

“Saya melanjutkan pendidikan ke jenjang pascasarjana karena orang-orang di sekitar saya melakukan itu, jadi saya hanyut tanpa berpikir. Saya jarang melakoni hidup atas inisiatif saya sendiri,” kata Morimoto.

Dia menambahkan bahwa setelah membaca karya-karya Nietzsche, Morimoto mulai mempertimbangkan kembali cara hidupnya.

Pada Agustus 2018, Morimoto akhirnya mengumumkan layanan revolusionernya kepada dunia melalui Twitter.

Unggahannya di Twitter tersebut menawarkan kepada siapa saja yang membutuhkan seseorang untuk ditemani seperti melihat bunga sakura, mendengarkan, atau hanya hadir secara fisik.

Baca juga: Dubes Tantowi Yahya Beberkan Resep Selandia Baru Sukses Tangani Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com