Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabun Termahal di Dunia Ini Lebih Mahal daripada Nmax, Mengandung Serbuk Emas dan Berlian

Kompas.com - 24/11/2020, 11:52 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

TRIPOLI, KOMPAS.com – Sebuah pabrik kecil milik keluarga, Bader Hassen & Sons, yang telah membuat sabun sejak abad ke-15 kini menjual sabun batangan termahal di dunia.

Tak tanggung-tanggung, sabun yang diberi merek Khan Al Saboun tersebut dibanderol dengan harga 2.800 dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 39 juta.

Sebagai perbandingan, harga sabun tersebut lebih mahal daripada harga Yamaha Nmax 155 ABS yang dibanderol dengan harga on the road (OTR) Jakarta Rp 32,262 juta.

Perusahaan sabun yang berbasis di Tripoli, Lebanon, tersebut mengatakan, sabun itu mengandung minyak esensial dan wewangian alami.

Baca juga: Bagaimana Korea Utara Mengatasi Covid-19 Tanpa Air Bersih dan Sabun?

Di samping itu, Khan Al Saboun memiliki kandungan serbuk emas dan berlian, sebagaimana dilansir Oddity Central, Senin (23/11/2020).

Bader Hassen & Sons mengatakan, awalnya sabun tersbeut dibuat pada 2013 sebagai hadiah unik untuk Ibu Negara Qatar.

Namun, kini sabun mahal tersebut bisa ditemu di sejumlah toko eksklusif di Dubai dan Uni Emirat Arab (UEA).

Dalam sebuah video, CEO Bader Hassen & Sons, Amir Hasen, menawarkan sabun batangan tersebut kepada aktris asal Bahrain sekaligus superstar Instagram Shaila Sabt.

Baca juga: Inilah Double Diamond, Domba Termahal di Dunia yang Terjual Rp 7,2 Miliar

Melalui video tersebut, Hasen menyerahkan sebuah kotak yang berisi sabun mewah itu dengan tambahan gambar tangan dan nama penerima yang dilapisi emas 24 karat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Beirutcom.net (@beirutcomwebsite)

Pada 2015, ketika BBC kali pertama mewartakan sabun batangan termahal di dunia tersebut, dilaporkan bahwa produk mewah itu memiliki tekstur yang kasar karena adanya serbuk berlian dan emasnya.

Namun, Hasen mengatakan bahwa serbuk tersebut tidak melukai kulit. Dia menjelaskan bahwa menggosok sabun yang mengandung serbuk emas dan berlian dapat memuaskan indra peraba.

Sabun semacam itu mengubah mandi Anda dari rutinitas sehari-hari menjadi menyenangkan,” kata Hasen.

Baca juga: [VIDEO] Penampakan Masker Seharga Rp 22 Miliar, Diklaim Sebagai yang Termahal di Dunia

“Bukan hanya sabun termahal di dunia karena terbuat dari emas dan berlian, tetapi memiliki efek psikologis dan spiritual bagi manusia,” tambah dia.

Menurut media berbahasa Arab, Al-Ain, sabun batang mewah itu mengandung 17 gram emas 24 karat, beberapa gram bubuk berlian, minyak zaitun murni, madu organik, gaharu tua, dan kurma.

Tidak jelas apakah sabun tersebut hanya ditawarkan kepada orang tertentu atau ada yang bisa memesannya.

Baca juga: Pengusaha Ini Pesan Masker Termahal di Dunia Seharga Rp 22 Miliar, Bertakhtakan Emas dan Berlian

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com