Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Digegerkan Kelahiran Sapi Berkaki 5, Dianggap Bawa Sial

Kompas.com - 21/11/2020, 17:50 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Daily Mail

XI'AN, KOMPAS.com - Seekor sapi lahir dengan lima kaki dan menggegerkan warga di sebuah desa di China.

Dalam rekaman video yang diunggah Daily Mail pada Jumat (20/11/2020), sapi yang kini berusia 8 bulan itu berdiri tegak di rumah peternak di provinsi Shaanxi.

Uniknya, sapi itu memiliki 4 kaki normal di bawah dan 1 kaki ekstranya berada di punggung.

Baca juga: Menteri Ini Yakin Kebal dari Covid-19 karena Lahir di Kotoran Sapi

Pemiliknya bernama Zhao mengaku dia gelisah dengan kelahiran sapi berkaki lima itu karena beberapa tetangga menganggapnya "bawa sial".

Kabar tersebut disampaikan oleh Shaanxi Urban Express, sebuah program dari stasiun TV Shaanxi pada Selasa (17/11/2020).

Menurut laporan, sapi itu berbobot sekitar 10 kilogram saat dilahirkan di Kabupaten Sanyuan.

Baca juga: Sapi Hilang Picu Bentrokan Petani dan Penggembala, 10 Orang Tewas

Zhao lalu merawatnya dengan telaten dan berat sapi berkaki lima itu sekarang sekitar 100 kilogram.

Zhao berkata ke wartawan, kaki kelima sapi itu ikut tumbuh bersama hewan tersebut, dan bisa bergerak saat disentuhnya.

Namun Zhao mengaku khawatir karena semakin banyak tetangga yang mendengar kabar tentang sapinya dan merasa akan membawa kesialan.

Baca juga: Jual Urine Sapi untuk Atasi Virus Corona, Aktivis Politik India Ditangkap

Liu Beizhan pakar peternakan setempat kemudian mengimbau warga desa untuk tidak panik, dan menjelaskan bahwa sapi itu memiliki kelainan yang disebut polymelia.

Polymelia adalah kelainan anggota tubuh tambahan dan sangat jarang terjadi.

Sebuah studi pada 2002 memperkirakan dari setiap 100.000 sapi yang lahir di dunia, tak sampai 4 di antaranya memiliki anggota tubuh ekstra.

Baca juga: Agar Anaknya Bisa Ikut Kelas Online, Ayah di India Jual Sapi untuk Beli Smartphone

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com