Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama 27 Tahun Keluarga Ini Tak Tahu Kerabatnya yang Hilang Tewas Kecelakaan

Kompas.com - 15/11/2020, 17:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Daily Mail

MADRID, KOMPAS.com - Sebuah keluarga di Spanyol sama sekali tidak tahu kalau kerabatnya yang hilang, ternyata sudah tewas kecelakaan lalu lintas sejak hampir 27 tahun lamanya.

Atas kelalaian pelaporan dari pihak berwenang ini, Pemerintah Spanyol diharuskan membayar lebih dari 133.000 euro (Rp 2,2 miliar) sebagai biaya kompensasi.

Korban yang tak disebut namanya berusia 24 tahun saat kecelakaan terjadi di Baza, dekat Granada, pada 8 Desember 1990.

Baca juga: Polisi Selidiki Pengendara Motor yang Kecelakaan Saat Melintas di JLNT Casablanca

Keluarganya tidak tahu tentang kabar kecelakaan itu, dan karena korban tak kunjung pulang, enam hari kemudian mereka membuat laporan orang hilang.

Namun kekacauan birokrasi membuat mereka tidak diberitahu bahwa korban telah meninggal dan tidak hilang. Mereka baru tahu pada 12 Juni 2017.

Diberitakan Daily Mail pada Jumat (13/11/2020), Pengadilan Tinggi Spanyol menetapkan kompensasi setelah digugat oleh ibu dan saudara kandung korban.

Baca juga: Anggota DPRD Malang Kecelakaan di Tol, Ingat Lagi Cara Berkendara Aman

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com