Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei: Opini Negatif Global terhadap China Capai Titik Tertinggi

Kompas.com - 07/10/2020, 16:00 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Editor

Rata-rata 78 persen responden hanya merasa sedikit atau bahkan tidak percaya sama sekali terhadap Xi Jinping, bahwa dia melakukan hal yang benar terkait urusan dunia.

Data menunjukkan, kurangnya kepercayaan oleh negara-negara yang disurvei terhadap Xi Jinping mencapai titik tertinggi dalam sejarah.

"Di sebagian besar negara, persentase yang mengatakan mereka tidak terlalu percaya atau tidak percaya sama sekali padanya meningkat dua digit sejak tahun lalu," tulis laporan itu.

Baca juga: Trump Positif Covid-19, Media China: Dia Membayar Akibatnya

Trump masih yang terburuk

Namun, meski kepercayaan global terhadap Xi telah turun drastis, responden masih lebih percaya kepadanya daripada Presiden AS Donald Trump.

Sebanyak 78 persen responden di Jerman mengatakan mereka tidak percaya pada Xi, namun 89 persen responden mengatakan mereka tidak percaya pada Trump.

"Ketika berbicara tentang para pemimpin (China dan AS), baik Trump dan Xi saling memengaruhi kurangnya kepercayaan di antara orang-orang dewasa di negara lain," kata Silver.

"Kurangnya kepercayaan pada satu pemimpin sering kali berkaitan dengan kurangnya kepercayaan pada pemimpin lainnya,” tambahnya.

Baca juga: Xi Jinping: Tidak Boleh Ada Negara yang Bertindak Layaknya Bos Dunia

Kekuatan ekonomi China diakui

Namun, penurunan tingkat kepercayaan terhadap Xi tidak memengaruhi pandangan sebagian besar negara dalam menilai kekuatan ekonomi China.

Orang-orang di sebagian besar negara yang disurvei, terutama di Eropa, melihat China sebagai ekonomi teratas dunia.

Hanya responden di AS, Korea Selatan, dan Jepang yang menganggap ekonomi AS lebih kuat dibanding China.

Silver mengatakan bahwa China dipandang sebagai ekonomi teratas di dunia selama 10 tahun terakhir di antara negara-negara Eropa, menurut hasil survei dari Prancis, Jerman, Spanyol, Inggris, dan Polandia.

Namun demikian, persepsi positif terhadap kekuatan ekonomi China tidak serta merta menandakan opini baik secara keseluruhan terkait pemerintahan negaranya.

"Upaya China memengaruhi opini publik di Barat, tentu saja bukan satu-satunya jenis informasi yang mungkin diandalkan oleh orang-orang dalam membentuk opini tentang China," kata Silver.

"Pendapat tentang China kemungkinan besar memiliki banyak sisi dan dipengaruhi oleh banyak faktor," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com