Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suhu Mencapai 54,4 Derajat Celcius, Selama 2 Hari California Lakukan Pemadaman Listrik

Kompas.com - 18/08/2020, 13:56 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber BBC

SACRAMENTO, KOMPAS.com - California mengalami pemadaman listrik akibat lonjakan suhu tertinggi di antara negara lainnya yang tercatat, sebesar 54,4 derajat celcius di Taman Nasional Death Valley pada Sabtu (15/8/2020).

Catatan suhu tersebut sedang diverifikasi oleh Layanan Cuaca Nasional AS.

Suhu yang sangat tinggi tersebut terjadi di tengah gelombang panas di pantai barat AS, di mana suhu diperkirakan akan naik lebih lanjut pada pekan ini.

Melansir BBC pada Senin (17/8/2020), panasnya udara di California itu telah membuat terjadinya pemadaman listrik selama 2 hari, karena pembangkit listrik terganggu dan tidak berfungsi pada Sabtu itu.

"Panas yang menyengat dan itu ada di wajah Anda," kata Brandi Stewart, yang bekerja di Taman Nasional Death Valley, kepada BBC.

Baca juga: Tragedi Minyak Tumpah Terparah di Mauritius, Keadaan Darurat Lingkungan Diumumkan

Stewart telah tinggal dan bekerja di taman nasional selama 5 tahun.

Dia menghabiskan banyak waktunya di dalam ruangan pada Agustus karena terlalu tidak nyaman berada di luar.

"Ketika Anda berjalan keluar, itu seperti wajah dipukul dengan sekumpulan pengering rambut. Anda merasakan panas dan itu seperti berjalan ke dalam oven dan panasnya mengelilingimu," ungkapnya.

Suhu tinggi di muka bumi sebelumnya 54 derajat celcius pernah dicatat berada di Death Valley pada 2013.

Suhu lebih tinggi lagi sebesar 56,6 derajat celcius pernah terjadi pada seabad lalu juga terjadi di Death Valley, tapi masih menjadi perdebatan.

Baca juga: Cuaca Buruk, Peluncuran Misi Uni Emirat Arab ke Mars Diundur Jadi 20 Juli

Beberapa ahli cuaca modern diyakini telah salah, bersama dengan beberapa catatan suhu panas lainnya pada musim panas bertahun-tahun lalu itu.

Menurut analisis 2016, dari sejarawan cuaca Christopher Burt, suhu lain di wilayah tersebut yang tercatat pada 1913 tidak mendukung pembacaan suhu di Death Valley.

Rekor suhu planet lainnya 55 derajat celcius, tercatat di Tunisia pada 1931. Namun, Burt mengatakan bahwa pembacaan suhu bumi serta yang lainnya, yang tercatat di Afrika selama era kolonial, memiliki "masalah kredibilitas yang serius".

Gelombang panas

Saat ini, gelombang panas hasil dari suhu bumi yang meninggi membentang dari Arizona di barat daya, hingga pantai hingga negara bagian Washington di barat laut.

Diperkirakan mencapai puncaknya pada Senin dan Selasa pekan ini, sebelum suhu mulai turun di akhir pekan. Namun, panas terik akan berlanjut setidaknya selama 10 hari.

Baca juga: Efek Pemanasan Global, Beruang Kutub Terancam Punah pada 2100

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com