Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[Hari Ini dalam Sejarah] Sebuah Ciuman untuk Hitler

Kompas.com - 15/08/2020, 15:11 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

KOMPAS.com - Hari ini, 84 tahun yang lalu, seorang penonton wanita berkebangsaan Amerika yang hadir pada Olimpiade Berlin menemukan Adolf Hitler, pemimpin Nazi yang tiran.

Menurut wanita itu, Hitler tampak sangat ramah. Spontan, wanita itu membungkuk dan mencium Hitler.

Peristiwa itu terjadi selama acara renang gaya bebas di kedalaman 1.500 meter. Wanita itu bernama Carla de Vries, berusia 40 tahun, seorang turis berkebangsaan Amerika yang menonton Olimpiade Berlin bersama suaminya pada tahun 1936.

Baca juga: Psikolog dari Harvard Sebut Kemaluan dan Kejiwaan Adolf Hitler Bermasalah

Carla merasa tertarik melihat Hitler yang tengah duduk di barisan depan. Dia mencoba berulang kali untuk mendekat agar bisa mengambil foto bersama pemimpin Nazi itu tapi selalu diblokir oleh para pengawal.

Namun, Carla berhasil menerobos barisan para penjaga ketika kompetisi renang menuju akhir. Dia bergegas menjabat tangan Hitler dan menciumnya. Seketika, orang-orang di sekitar Hitler, termasuk Hitler sendiri tertawa terbahak-bahak.

Hitler, tampaknya bersemangat tinggi, ikut bersenang-senang, bertepuk tangan saat wanita itu kembali dengan penuh kemenangan ke kursinya.

Baca juga: Heboh, Sampul Majalah TIME Sindir Trump Rasis ala Hitler, Ini Faktanya

Carla de Vries kemudian mengatakan, "Saya memelukya begitu saja karena dia tampak begitu ramah dan murah hati. Saya tidak mengerti kenapa saya melakukannya. Tentu, saya tidak merencanakan hal itu. Saya hanya seorang wanita yang bertindak sesuai dorongan hati, saya rasa itu saja."

"Ketika saya turun untuk mengambil foto Hitler dengan kamera film kecil saya, dia mencondongkan tubuh ke depan, tersenyum, tampak begitu ramah sehingga saya maju dan meminta tanda tangannya, dia menuliskannya di tiket masuk pertandingan renang yang saya punya."

Baca juga: Adolf Hitler, Bagaimana Pemimpin Nazi Ini Meninggal dan Mengapa Banyak Misteri di Seputar Kondisi Jenazahnya?

Carla melanjutkan, "Dia terus tersenyum, saya pun akhirnya menciumnya. Orang-orang di sekelilingnya pun tampak bersenang-senang dan bertepuk tangan ketika melihat saya kembali ke suami saya dan mengatakan 'sebaiknya kita pergi',"

Para penjaga Hitler saat itu sebenarnya adalah anggota Schutzstaffel, para 'pengawal hitam' yang dikenal dengan istilah SS Nazi dan sangat ditakuti.

Namun kala itu, mereka yang sangat ditakuti itu bisa luluh oleh rayuan seorang wanita paruh baya.

Tapi, tak lama dari peristiwa itu, Hitler kembali tidak tersenyum dan tidak ramah. Dia memastikan secara pribadi bahwa beberapa dari pengawalnya dipecat dan yang lainnya diturunkan pangkatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com