KOZHIKODE, KOMPAS.com - Tim pencari berhasil menemukan black box dari pesawat Air India Express IX 1344 yang jatuh ke jurang di Kozhikode, Negara Bagian Kerala, India.
Kecelakaan itu menewaskan sedikitnya 18 orang, dan badan pesawat terbelah jadi dua.
Insiden bermula saat pesawat dengan nomor penerbangan IX 1344 itu datang dari Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), dan tergelincir keluar landasan pacu akibat curah hujan tinggi.
Baca juga: Air India Express Jatuh Saat Mendarat dalam Keadaan Hujan, 17 Orang Tewas
Ada 190 orang di dalam burung besi tersebut, dan seorang pejabat mengatakan itu "keajaiban" jumlah korban tidak lebih banyak.
Namun, ini adalah kecelakaan pesawat sipil terburuk di India dalam 10 tahun terakhir.
Penerbangan itu memulangkan warga India yang terjebak di UEA akibat larangan perjalananan saat pandemi virus corona.
Oleh karenanya, orang-orang yang datang membantu evakuasi langsung diperintahkan masuk karantina mandiri.
Perdana Menteri India Narendra Modi mengaku "sedih" mendengar berita kecelakaan tersebut.
Baca juga: Hujan Badai, Pesawat Air India Express Jatuh dan Patah Jadi 2, Tewaskan 18 Orang
Dilansir dari BBC Sabtu (8/8/2020), penerbangan IX 1344 membawa 184 penumpang termasuk 10 bayi dan 6 awak kabin.
Pesawat tergelincir saat hendak mendarat di Bandara Kozhikode, yang sebelumnya dikenal dengan nama Calicut.
Pesawat jenus Boeing 737 itu jatuh pada Jumat (7/8/2020) pukul 19.40 waktu setempat.
Media India melaporkan, pilot tidak dapat melihat landasan pacu di upaya pertama pendaratan karena hujan lebat.
Lalu saat berhasil mencapai landasan pacu di percobaan ketiga, pesawat dikatakan mendarat 1.000 meter di luar ambang landasan dan tergelincir lalu masuk jurang.
Akibatnya pesawat patah jadi dua. Foto-foto dari lokasi kejadian menunjukkan badan pesawat robek, dan kursi-kursi biru dari pesawat berserakan di tanah.
Baca juga: Kronologi Air India Express 1344 Jatuh di Jurang dan Patah Jadi 2
Bandara Kozhikode bertipe table-top, yang termasuk sulit didarati pesawat karena ada turunan tajam di salah satu atau kedua ujung landasannya.