Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berhubungan Seks dengan Gadis Remaja, Juara Ninja Warrior Terancam Dipenjara 95 Tahun

Kompas.com - 08/08/2020, 21:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Daily Mail

ST CLOUD, KOMPAS.com - Juara American Ninja Warrior, Andrew "Drew" Drechsel ditangkap polisi atas serangkaian tuduhan kejahatan seks anak.

Tuduhannya termasuk merayu seorang gadis di bawah umur untuk melakukan hubungan seks dan membuat pornografi anak.

Drechsel (31) ditangkap di rumahnya di St Cloud, Negara Bagian Florida, Amerika Serikat (AS) pada Selasa (4/8/2020). Demikian pengumuman dari Kantor Kejaksaan AS di Distrik New Jersey dalam siaran pers yang dilansir Daily Mail.

Baca juga: Dikira Wanita Muda, Koki Pizza Tertipu Berhubungan Seks dengan Gadis Cilik

Pria yang dikenal dengan julukan "Real Life Ninja" itu diduga memulai hubungan seks dengan gadis 15 tahun di New Jersey pada 2015, menurut dokumen yang diperoleh Daily Mail.

Drechsel tampaknya bertemu dengan korban di acara kontestan American Ninja Warrior. Mereka lalu bertuka nomor telepon dan mulai saling berkirim pesan.

Drechsel dikatakan mengajak gadis yang tinggal di New Jersey itu untuk berkunjung ke gym-nya, The Real Life Ninja Academy di Hamden, Connecticut, pada Juli 2015 sebagai hadiah ulang tahunnya yang ke-15.

Sejoli itu berkirim pesan tentang "rencana aktivitas seksual" jelang kunjungan tersebut, tulis laporan pengaduan.

Drechsel dan si gadis lalu berbincang dengan akrab setelah pacar Drechsel, April Beckner, pulang.

Baca juga: Polisi Thailand Kewalahan Tangani Monyet Gila Seks yang Menguasai Kota Lopburi

Jaksa penuntut mengatakan, Drechsel meletakkan kasur dan selimut di kantornya, tempat dia berhubungan seks dengan remaja itu.

Si gadis lalu diduga memberi tahu ibunya tentang hubungan seks itu beberapa hari kemudian.

Ibu korban berkata, Drechsel tidak menyangkal aktivitas seksual itu tetapi mengaku tidak tahu umur korban.

Beberapa minggu kemudian Drechsel mengontak korban lagi dan kembali membahas hubungan seksual, kata jaksa penuntut.

Kemudian pada Januari 2016 Drechsel menginfokan ke korban bahwa dia sedang pergi dari Connecticut ke New Jersey dan ingin bertemu untuk berhubungan seks lagi.

Baca juga: Cinlok di Sekolah, Guru SMA Kepergok Berhubungan Seks dengan Muridnya di Rumah

Dia dilaporkan menjemput remaja itu dari rumahnya, lalu menuju tempat parkir sebuah restoran di Marlton dan berhubungan seks di sana.

Korban mengaku mereka berhubungan seks beberapa kali saat dirinya berusia antara 15-17 tahun.

Mereka juga berhubungan via Skype, di mana Drechsel diduga meminta gadis itu melepas pakaiannya di banyak kesempatan, dan merekam pertemuan itu dengan ponsel tanpa sepengetahuan korban.

Foto-foto bugil dan rekaman video korban ditemukan penyelidik di ponsel lama Drechsel. Salah satu gambar diambil saat korban berusia 14 tahun.

Gadis yang sekarang berusia 19 tahun itu kemudian melapor ke polisi pada Juni 2019.

Polisi lalu berbicara ke ibunya, yang membenarkan putrinya mengakui hubungan gelap itu.

Menurut keterangan ibundanya, ia tidak boleh melapor ke polisi saat itu karena putrinya mengancam akan melukai dirinya.

Baca juga: Kakek 77 Tahun Pimpin Sekte Seks, Para Gadis Tunduk dan Rela Dilecehkan

Tuduhan yang diarahkan ke Drechsel di antaranya pembuatan pornografi anak, merayu anak di bawah umur untuk bepergian melakukan hubungan seks terlarang, dan perjalanan dengan maksud menyetubuhi anak di bawah umur.

Pengacara Drechsel, Frank Riccio, pada Selasa (4/8/2020) mengatakan kliennya berencana mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan.

Drechsel dan Beckner baru saja dikaruniai anak pertama mereka pada Desember 2019.

Drechsel merupakan pemenang panjat tali untuk Team USA di kompetisi USA vs The World dalam American Ninja Warrior 2019. Ia juga menjadi bagian Team USA awal tahun ini.

Empat dakwaan yang dihadapinya jika digabungkan akan menjadi kurungan maksimal 95 tahun penjara, dengan denda maksimal 250.000 dollar AS (Rp 3,6 miliar, kurs Rp 14.700/dollar AS) per dakwaan.

Baca juga: Viral, Video Copet Angkot Gagal Beraksi, Dikeroyok dan Ditelanjangi Penumpang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com