Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal Muasal Virus Corona Akan Diselidiki Tim WHO di China Akhir Pekan Ini

Kompas.com - 09/07/2020, 12:39 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber SCMP

Kredibilitas semacam itu akan berkaitan dengan seberapa banyak akses tim WHO terhadap data dan laboratorium, khususnya di laboratorium di Wuhan, yang paling terdampak sebagaimana yang dibagikan oleh pemerintah AS.

Namun, menurut Davies, "Apabila wabah itu terjadi di AS mau pun Inggris, sampai tingkat mana negara-negara itu akan mengizinkan misi internasional untuk datang dan menyelidiki laboratorium mereka?"

Baca juga: Direktur FBI: China adalah Ancaman Terbesar AS

Terlepas dari semua perpolitikan itu, menurut para ilmuwan, terbentuknya tim penyelidikan akan memberi kesempatan untuk lebih memahami ruang kerja yang telah dilakukan di China.

Beberapa informasi yang ada seperti jenis hewan apa yang dijadikan sampel di pasar basah yang berkaitan dengan klaster pertama kasus wabah, masih belum dirilis atau dipublikasikan.

Menurut Dirk Pfeiffer, seorang profesor epidemiologi hewan di Hong Kong's City University, pertemuan fisik antara penyelidik dengan pejabat China untuk menelusuri asal muasal wabah dan memahami penelitian akan menjadi misi terpenting.

Menurut Pfeiffer juga, China secara teknis punya kemampuan untuk melakukan penyelidikan semacam itu.

"Dunia mengharapkan terlalu banyak dari tim (penyelidikan), ini seperti (mengharapkan) seseorang yang pergi ke bulan untuk mencari tahu apakah kita bisa tinggal di sana," kata Dirk Pfeiffer.

"Ini tentang membangun kepercayaan dan memfasilitasi komunikasi dan mungkin (mendapatkan akses) ke beberapa data yang belum pernah kita lihat sebelumnya," pungkas Pfeiffer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com