Seorang juru bicara untuk Biro Pendidikan Yucheng menerangkan, beberapa sekolah melaporkan murid-murid mereka mengalami gejala keracunan makanan seperti muntah, sakit perut, dan diare.
Komisi kesehatan kota mengatakan, murid-murid itu berasal dari kota Duji, Huangzhong, dan Zhanji.
Juru bicara komisi kesehatan kota melanjutkan, "Semua ambulans kami telah dikirim. Semua korban adalah murid. Mereka berasal dari banyak kota."
Baca juga: China Golongkan Anjing sebagai Peliharaan, Bukan Makanan
Laporan serupa juga muncul di kota besar Shangqiu, tetapi pejabat biro pendidikan menampik kedua kasus itu berkaitan.
Menurut media pemerintah China, empat penjual katering di Yucheng sedang diselidiki terkait kemungkinan sebagai sumber keracunan ini.
Para penjual itu telah dikontrak oleh pemerintah daerah untuk semua SD dan sekolah menengah megeri sejak Mei 2018.
Sampai berita ini diunggah, penyelidikan masih berlangsung.
Baca juga: Heboh Menu Makanan Baru di Jepang, Ramen Lauk Jangkrik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.