Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Kasus Impor, WNI Positif Corona di Singapura Melonjak Jadi 18 Orang

Kompas.com - 21/03/2020, 20:12 WIB
Ericssen,
Miranti Kencana Wirawan

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com – Penambahan kembali terjadi pada jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang tertular virus corona di Singapura.

Informasi dari Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) yang diterima Kompas.com pada Sabtu malam (21/03/2020) menyebutkan ada tiga orang WNI terbaru yang menjadi korban keganasan patogen bernama resmi Covid-19 itu.

Ketiga kasus masing-masing adalah kasus 402, 403, dan 415 yang merupakan kasus impor. Mereka semua diketahui memiliki riwayat perjalanan di Indonesia.

Baca juga: Update Virus Corona 21 Maret: 4 Kunci Jerman Atasi Corona | China Banyak Kirim Bantuan

Rincian 3 Kasus Terbaru

Salah satu pasien yaitu kasus 415 adalah anggota keluarga dari pasien kasus 212. Seperti diketahui pasien kasus 212 adalah WNI lansia yang meninggal dunia pagi ini karena komplikasi virus corona dan penyakit lain yang dideritanya.

Tidak disebutkan spesifik hubungan keluarga mereka. Pasien kasus 415 berjenis kelamin perempuan dan berusia 64 tahun. Pasien kasus 212 berjenis kelamin pria dan juga berusia 64 tahun.

Yang bersangkutan dinyatakan positif hari ini dan dirawat inap di National Centre for Infectious Diseases (NCID).

Seorang remaja perempuan berusia 22 tahun diidentifikasi sebagai kasus 402. WNI ini positif terpapar Covid-19 pada kemarin Jumat (20/03/2020). Saat ini dia terbaring di Rumah Sakit Mount Elizabeth Novena.

Baca juga: Hotel-hotel Terpencil Jadi Tempat Tunawisma London Berlindung dari Virus Corona

Kasus 403 juga didiagnosa positif kemarin Jumat. Pasien adalah seorang lansia pria berusia 77 tahun yang memegang izin tinggal jangka panjang (Long Term Pass Holder) di Singapura. Dia sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Mount Elizabeth Orchard.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Global
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com