Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hamas Pelajari Rencana 3 Tahap Gencatan Senjata dengan Israel di Gaza

Menurut sumber itu, Hamas sedang mempertimbangkan proposal yang dibuat mediator di Paris untuk gencatan senjata kedua, ketika perang melawan Israel berlangsung hampir empat bulan.

Gencatan senjata sebelumnya pada November 2023 berlangsung seminggu, dan rencana terbaru ini akan menghentikan pertempuran selama enam pekan.

Dalam enam minggu tersebut, pada tahap pertama Israel akan membebaskan 200-300 tahanan Palestina yang tidak dianggap tawanan dengan keamanan tinggi.

Sebagai imbalannya, Israel meminta pembebasan 35-40 sandera yang ditahan di Gaza, kata sumber Hamas yang dekat dengan mediator yaitu Mesir dan Qatar, dikutip dari kantor berita AFP.

Hanya perempuan, anak-anak, dan laki-laki sakit berusia di atas 60 tahun yang ditawan di Gaza yang akan dibebaskan pada tahap ini, kata sumber Hamas kepada AFP. Ia menolak disebutkan namanya karena sensitifnya masalah ini.

Hamas menyandera sekitar 250 orang sejak perang pecah pada 7 Oktober 2023. Serangan Hamas menewaskan sekitar 1.140 orang, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka resmi.

Israel mengatakan, 132 sandera masih di Gaza termasuk sedikitnya 29 orang yang diyakini tewas.

Serangan balasan Israel yang tanpa henti kemudian merenggut sedikitnya 26.900 nyawa di Gaza, mayoritas wanita dan anak-anak, menurut Kementerian Kesehatan wilayah itu yang dikelola Hamas.

  • Penawaran Gencatan Senjata di Gaza Akan Dikirim ke Hamas
  • Hamas Rilis Video 3 Sandera Israel yang Ditahan di Gaza Pasca Keputusan Mahkamah Internasional
  • Hamas Siap Terapkan Gencatan Senjata di Gaza dengan 2 Syarat

Perang Israel-Hamas menyebabkan sebagian besar penduduk Gaza yang berjumlah 2,4 juta orang mengungsi. PBB memperingatkan bahwa kelaparan akan segera terjadi.

Berdasarkan perjanjian baru, pengiriman bantuan akan ditingkatkan dengan masuknya 200-300 truk per hari.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Selasa (30/1/2024) menepis kemungkinan penarikan angkatan bersenjata Israel dari Gaza.

Tahap kedua dan ketiga yang dibahas dalam perjanjian ini berkaitan dengan pertukaran jenazah oleh kedua pihak, serta kontrol penyeberangan perbatasan Gaza dan pembangunan kembali wilayah yang hancur.

Mesir dan Qatar akan bertindak sebagai mediator gencatan senjata Israel-Hamas, berkoordinasi dengan Amerika Serikat dan Perancis.

https://www.kompas.com/global/read/2024/02/01/083055170/hamas-pelajari-rencana-3-tahap-gencatan-senjata-dengan-israel-di-gaza

Terkini Lainnya

Pemakaman Presiden Iran Ebrahim Raisi Akan Diadakan di Teheran pada Rabu 22 Mei

Pemakaman Presiden Iran Ebrahim Raisi Akan Diadakan di Teheran pada Rabu 22 Mei

Global
Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Global
Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Global
Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Global
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke