Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penjual Kacang di India Tiru Cara Warren Buffett untuk Lariskan Dagangan

Dengan keterampilan pemasaran yang kreatif, dia mempromosikan dan menjual kacang dengan cara yang unik.

Tidak seperti kebanyakan pedagang kaki lima yang menggunakan nada yang keras dan jenaka untuk menarik pelanggan, pedagang yang satu ini memilih strategi yang berbeda.

Seperti dilansir dari NDTV, dia menghiasi gerobaknya dengan dua poster, salah satunya secara kreatif mengulang kutipan terkenal dari tokoh bisnis dan investor Amerika, Warren Buffett.

Buffett, dalam poster itu, menekankan pentingnya cara agar tidak pernah kehilangan pelanggan. Aturan kedua dari Buffett, yang memperkuat pentingnya mematuhi aturan pertama, juga dicantumkan.

Poster lainnya merinci manfaat nutrisi kacang tanah, menyoroti nilainya dalam hal protein, lemak tak jenuh, serat, vitamin E dan B, mineral, dan perannya dalam mencegah penyakit jantung.

Dalam berita terpisah September lalu, seorang pengemudi bajaj di Bengaluru menarik perhatian seorang penumpang karena pendekatan pemasarannya yang unik.

Pengemudi ini telah mencetak akun Instagram-nya di bagian depan kendaraan, yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengikutnya.

Pendiri GrowthX, Udayan, mengunggah sebuah foto dari dalam bajaj, di mana sang pengemudi mendorong para pelanggan untuk menandai dirinya dalam unggahan tentang pengalaman mereka di media sosial.

"Tak bohong, saya menyukai keramaiannya," kata pendiri GrowthX memuji semangat kewirausahaan sang pengemudi, menyebutnya sebagai contoh yang baik dari penawaran jasa.

https://www.kompas.com/global/read/2023/11/14/154500770/penjual-kacang-di-india-tiru-cara-warren-buffett-untuk-lariskan-dagangan

Terkini Lainnya

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke