Erdogan mengatakan kepada Biden, Swedia sudah mengikuti arah yang benar sesuai permintaan Turkiye untuk bergabung ke NATO, mengacu pada undang-undang anti-terorisme.
Namun, upaya Swedia itu dinilai percuma oleh Erdogan lantaran pendukung Partai Pekerja Kurdistan (PKK) terus berdemonstrasi di Swedia.
Biden dan Erdogan juga membahas pengiriman jet tempur F-16 dan status Ukraina di NATO, menurut transkrip telepon yang dikutip Reuters.
Adapun kantor berita AFP melaporkan, Erdogan akan bertemu Biden di sela-sela KTT NATO yang akan datang di Lituania.
KTT dua hari mulai Selasa (11/7/2023) itu akan diawali pembicaraan antara Erdogan dan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson sehari sebelumnya, yang diselenggarakan oleh NATO.
Kristersson berharap dapat meyakinkan Erdogan untuk mencabut keberatan Turkiye mengenai keinginan Swedia menjadi anggota ke-32 aliansi pertahanan pimpinan AS itu.
Erdogan pada Minggu juga menegaskan kembali posisinya bahwa Swedia masih perlu menindak lebih keras tersangka milisi Kurdi agar mendapat dukungan Turkiye.
https://www.kompas.com/global/read/2023/07/10/093300870/erdogan-telepon-biden-bahas-keanggotaan-swedia-di-nato