Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jepang: Kapal Perang Rusia Terpantau di Dekat Taiwan dan Kepulauan Okinawa

TOKYO, KOMPAS.com - Kementerian Pertahanan Jepang pada Jumat (30/6/2023) malam mengatakan, pihaknya menyaksikan keberadaan dua kapal Angkatan Laut Rusia di perairan dekat Taiwan dan Kepulauan Okinawa Jepang empat hari sebelumnya.

Pada awal pekan ini, Taiwan melaporkan hal serupa.

Kementerian Pertahanan Taiwan pada Selasa (27/6/2023) mengatakan, bahwa pihaknya telah melihat dua fregat Rusia di lepas pantai timurnya dan mengirim pesawat serta kapal untuk berjaga-jaga.

Pemerintah Jepang mengatakan pada bulan lalu bahwa aktivitas militer Rusia yang berulang di dekat wilayah Jepang, termasuk latihan bersama dengan pasukan China, menimbulkan kekhawatiran serius terhadap keamanan nasional Jepang.

Jepang dan Taiwan telah bergabung dengan Amerika Serikat dan sekutunya dalam menjatuhkan sanksi luas terhadap Rusia setelah invasi ke Ukraina pada tahun lalu.

Kementerian Jepang mengatakan, dua fregat kelas Steregushchy pertama kali terlihat 70 km barat daya Pulau Yonaguni paling barat Jepang, di prefektur Okinawa di Taiwan, pada Selasa pagi.

"Kapal-kapal itu berlayar mondar-mandir melalui perairan antara Yonaguni dan Taiwan, bergerak ke timur dan terakhir terlihat pada Jumat (30/6/2023) di perairan antara pulau Miyako dan Okinawa," ungkap Kementerian Pertahanan Jepang, dikutip dari Reuters.

Kementerian menambahkan, Jepang mengirim dua kapal untuk memantau kapal-kapal Rusia itu.

Kantor berita Rusia, Interfax, melaporkan pada Selasa (27/6/2023) bahwa detasemen kapal Armada Pasifik Rusia telah memasuki bagian selatan Laut Filipina untuk melakukan tugas sebagai bagian dari jalur laut jarak jauh.

https://www.kompas.com/global/read/2023/07/01/180000670/jepang--kapal-perang-rusia-terpantau-di-dekat-taiwan-dan-kepulauan

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Spanyol Tolak Kapal Bawa 27 Ton Bahan Peledak | Pasokan Medis Tak Bisa Masuk Gaza

[POPULER GLOBAL] Spanyol Tolak Kapal Bawa 27 Ton Bahan Peledak | Pasokan Medis Tak Bisa Masuk Gaza

Global
WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke