Saat diselamatkan pada Rabu (21/12/2022), dia berpegangan pada sepotong kayu.
Pria asal Queensland itu ditemukan oleh kru penyelamat udara sedang mengambang di Selat Torres, dua kilometer dari perahunya yang terbalik.
Dia "berpegangan pada beberapa kayu yang hanyut," menurut Otoritas Keselamatan Maritim Australia, dikutip dari AFP. Pria tersebut kemudian dibawa ke tempat yang aman.
Pria yang tidak disebutkan namanya itu sangat beruntung bisa selamat, lanjut pernyataan pihak berwenang.
Dia meninggalkan Pulau Getullai (pada Selasa, 20 Desember 2022) dan gagal tiba di tempat tujuan pada waktu yang diharapkan, imbuhnya.
Pencarian oleh pesawat penyelamat pada Selasa malam tidak berhasil, lalu dilanjutkan keesokan paginya dengan melibatkan pesawat, helikopter, dan kapal polisi.
Menjelang pagi, "Perahu yang terbalik ditemukan di dalam air dan setelah pencarian udara singkat, orang yang hilang ditemukan sekitar dua kilometer dari perahu," ungkap pihak berwenang.
Ada hampir 300 pulau di ujung utara Australia.
Sebagian besar penduduk pulau itu adalah penduduk asli Kepulauan Selat Torres yang memiliki hubungan dekat dengan wilayah di Australia dan Papua Nugini.
https://www.kompas.com/global/read/2022/12/24/203200570/kapal-terbalik-di-perairan-penuh-hiu-dan-buaya-pria-ini-bertahan-hidup