Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

San Francisco Berubah Pikiran soal Rencana Pengerahan Robot Pembunuh

SAN FRANCISCO, KOMPAS.com - Sebuah rencana untuk melengkapi polisi San Francisco dengan robot pembunuh batal disahkan pada Selasa (6/12/2022), setelah anggota dewan kota berubah pikiran.

Pengawas kota San Francisco pekan lalu mengatakan polisi akan diizinkan untuk mengerahkan robot yang mampu memberikan kekuatan mematikan untuk menangani penjahat berbahaya dan situasi yang mengancam jiwa.

Polisi menyambut baik rencana tersebut, dengan menekankan bahwa itu akan menjadi pilihan terakhir untuk menangani tersangka kekerasan seperti penembak massal atau pelaku bom bunuh diri, tanpa risiko nyawa petugas.

Tetapi, pada pertemuan dewan pengawas yang telah ditetapkan untuk menyetujui rencana tersebut, para pejabat mengatakan mereka sekarang memiliki keberatan.

"Pekan lalu, meskipun ada beberapa masalah etika, saya mendukung undang-undang tersebut tetapi selama seminggu terakhir saya merasa sangat tidak nyaman tentang itu," kata Gordon Mar.

"Saya kira robot bersenjata dan kontrol jarak jauh tidak akan membuat kita lebih aman," tambahnya, sebagaimana dikutip dari AFP.

Pengumuman San Francisco kerahkan robot pembunuh pada pekan lalu telah menjadi perbinbangan di berbagai negara.

Beberapa pihak membuat perbandingan kebijakan tersebut dengan alur film sci-fi dystopian seperti "Terminator" dan "Black Mirror."

Para penentang juga menghadiri pertemuan pada Selasa dan turun ke balai kota menuntut rencana itu dibatalkan.

Setelah diskusi, pengawas mengatakan keputusan tentang pengerahan robot pembunuh perlu dipertimbangkan kembali lebih lanjut oleh komite.

Dewan Kota meski demikain memberi lampu hijau untuk rencana yang memungkinkan polisi memperoleh beberapa peralatan gaya militer.\

https://www.kompas.com/global/read/2022/12/07/090350370/san-francisco-berubah-pikiran-soal-rencana-pengerahan-robot-pembunuh

Terkini Lainnya

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke