Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pejabat Palestina Tewas Ditembak Saat Shalat di Kamp Lebanon

Saeed Alaeddine adalah pejabat gerakan Fatah-nya Presiden Palestina Mahmud Abbas, yang menjadi penghubung antara kelompok itu dengan keamanan Lebanon.

Dia dibunuh oleh seorang pria bersenjata, yang menembakinya saat sedang shalat di rumah teman di kamp tersebut, kata pejabat senior Fatah bernama Mounir Makdah dikutip dari kantor berita AFP.

Pria bersenjata tak dikenal itu menembaknya beberapa kali. Alaeddine sempat dilarikan ke rumah sakit, tetapi nyawanya tak tertolong.

Pelaku melarikan diri dari tempat kejadian dan rincian identitas serta motifnya belum diketahui.

Koresponden AFP mendengar lebih banyak tembakan di kamp setelah pembunuhan Alaeddine.

Kamp Ain Al Helweh sering menjadi lokasi bentrok antara kelompok milisi Palestina yang bermusuhan.

Kamp itu dihuni lebih dari 54.000 pengungsi Palestina yang terdaftar. Mereka bergabung dalam beberapa tahun terakhir setelah ribuan orang Palestina melarikan diri dari konflik di Suriah.

Menurut konvensi lama, tentara tidak boleh memasuki kamp-kamp pengungsi Palestina di Lebanon, sehingga muncul faksi sendiri untuk menangani keamanan.

Kondisi itu menciptakan daerah tanpa hukum di banyak kamp, dan Ain Al Helweh dikenal sebagai tempat perlindungan para ekstremis serta buron.

Lebih dari 450.000 warga Palestina terdaftar di Lebanon pada badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA.

Sebagian besar hidup dalam kondisi kumuh di 12 kamp pengungsi resmi dan menghadapi berbagai pembatasan hukum, termasuk dalam pekerjaan mereka.

https://www.kompas.com/global/read/2022/08/09/070000170/pejabat-palestina-tewas-ditembak-saat-shalat-di-kamp-lebanon

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke