Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Presiden Belarus Sebut Barat Dekatkan Dunia ke Ambang Perang Besar

MINSK, KOMPAS.com – Presiden Belarus Alexander Lukashenko menuding kebijakan Barat membuat dunia lebih dekat ke ambang perang besar yang tidak ada pemenangnya.

Hal tersebut disampaikan Lukashenko dalam upacara penghormatan lulusan institusi militer dan perwira tinggi negara tersebut pada Selasa (12/7/2022), sebagaimana dilansir TASS.

“Sayangnya, kebijakan Barat ini membawa dunia lebih dekat ke jurang perang besar di mana, seperti yang Anda tahu, tidak akan ada pemenang lagi,” ujar Lukashenko.

Lukashenko menggarisbawahi bahwa peristiwa yang sedang berlangsung saat ini di sekitar Belarus dan Rusia menuntut perhatian dan pengawasan yang ketat.

“Negara-negara Barat, yang secara terbuka dikelola oleh AS, membongkar sistem keamanan global secara terus menerus, metodis, dan bahkan bertentangan dengan kepentingan nasional mereka serta keinginan penduduk (mereka)," ucap Lukashenko.

Dia juga menuding, “tentara Salib” yang telah dibentuk NATO memutuskan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk melancarkan serangan ke timur.

Lukashenko menekankan, demi kepentingan hegemoni AS, saat ini sedang dibangun kekuatan militer serta mendukung ideologi “neo-Nazi dan rezim Fasis” secara di sekitar negara-negara yang tidak diinginkan.

Dia menuturkan, Barat sedang melakukan pengintaian udara dan darat secara aktif, mengasah logistik militer, memindahkan peralatan dan pasokan dari daerah lain, sambil meningkatkan anggaran militer dengan kedok memperkuat pertahanan Eropa.

“Saat ini, Swedia dan Finlandia yang netral tiba-tiba ingin segera bergabung dengan NATO dan, menentang aturannya sendiri, kepemimpinan blok siap untuk mempercepat mereka ke dalam aliansi,” kata Lukahsenko.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Lukashenko pada Selasa menuding Barat sedang menyusun rencana strategis untuk menyerang Rusia.

Dia bahkan mengaku telah mengetahui arah serangan yang direncanakan Barat tersebut.

Lukashenko mengatakan dirinya telah mendiskusikan soal ini dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

“Akhir-akhir ini kami mendiskusikannya secara rinci dengan presiden Federasi Rusia. Ada upaya untuk menyusun rencana strategis menyerang Rusia. Arah utama serangan ini adalah melalui Ukraina dan Belarus," kata Lukashenko, dikutip kantor berita BelTA.

Luhashenko dan Putin dilaporkan telah membahas persoalan itu selama pembicaraan telepon pada Senin (11/7/2022).

Mereka di antaranya memastikan pertahanan dan keamanan kedua negara, situasi di kawasan Rusia-Belarus, dan operasi militer khusus Rusia di Ukraina.

https://www.kompas.com/global/read/2022/07/13/114600270/presiden-belarus-sebut-barat-dekatkan-dunia-ke-ambang-perang-besar

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke