Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketika Angklung Bergema di Markas AC Milan...

Para musisi Rumah Angklung memainkan dua lagu pop dengan aransemen alunan angklung berjudul Rossoneri/The Red and Black yang merupakan "lagu kebangsaan" para pendukung AC Milan, serta lagu Milano Siamo Noi/We are Milan yang diciptakan oleh Arif Sarifudin, pendiri Rumah Angklung Indonesia pada 2021 sebagai hadiah spesial untuk AC Milan yang dapat kembali masuk kompetisi Liga Champions setelah absen selama tujuh tahun.

Direktur Pemasaran AC Milan Peter Morgan menyatakan, “Saya sangat tertarik dengan keunikan angklung, alat musik tradisional Indonesia yang terbuat dari bambu. Musik Anda, kostum, dan seluruh pertunjukan Anda sangat mengesankan,” ujarnya dikutip dari siaran pers KBRI Roma.

Lebih lanjut, Peter Morgan menyatakan bahwa melalui aransemen lagu Rossoneri dan Milano Siamo Noi dengan alat musik angklung, manajemen AC Milan memberikan apresiasi tinggi atas dukungan para musisi Indonesia untuk klub sepak bola AC Milan yang telah memperluas global outreach klub sepak bola tersebut dengan lebih dari 20 juta suporter di seluruh dunia.

AC Milan Foundation juga menyambut hangat pertunjukan dari para musisi Rumah Angklung yang memainkan dua tembang dengan penuh semangat, penjiwaan, kegembiraan, dan profesionalime sebagai bentuk dukungan untuk klub sepak bola favorit mereka.

Pertunjukan musisi Rumah Angklung Indonesia juga mendapatkan kejutan dengan kedatangan dua pemain sepak bola legendaris AC Milan, Daniele Massaro dan Franco Baressi, yang sangat terkesan dengan pertunjukan Tim Rumah Angklung.

Tanpa melupakan akar budaya Indonesia, para musisi Rumah Angklung mengenakan kostum panggung dari kain tenun lurik tradisional Indonesia bewarna merah dan hitam yang senada dengan seragam tim AC Milan, dengan penambahan sentuhan batik motif angklung khas Rumah Angklung.

Kostum tersebut dibuat dengan kerja sama dari Apikmen, salah satu UMKM batik dan wastra Indonesia.

Presiden Milanisti Indonesia, Arrival, menyampaikan kebanggaan atas keberhasilan pertunjukkan angklung di Studio Milan TV, Casa Milan, dan menyampaikan harapan untuk membangun komunikasi yang lebih dalam dengan manajemen AC Milan guna meningkatkan kerja sama Indonesia dengan AC Milan.

Pertunjukan Rumah Angklung ditayangkan pada media sosial AC Milan sebelum pertandingan versus Atalanta di San Siro, 15 Mei 2022. Cuplikan pertunjukan telah ditayangkan di Youtube AC Milan

KBRI Roma menyatakan, mereka senantiasa mendukung kerja keras keras, kontribusi aktif dan daya upaya positif dari seluruh seniman Indonesia untuk meningkatkan promosi budaya dan kesenian khususnya bagi musik tradisional Indonesia untuk semakin mendunia.

Diplomasi seni dan budaya, dalam hal ini pertunjukkan angklung di Casa Milan, semakin memperkenalkan Indonesia melalui jaringan fan base penggemar sepak bola di seluruh dunia serta meningkatkan citra positif Indonesia di dunia.

https://www.kompas.com/global/read/2022/05/16/180000470/ketika-angklung-bergema-di-markas-ac-milan-

Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke