Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dubes Rusia untuk AS: Amerika Akan Merasakan Konsekuensi dari Sanksinya Sendiri

KREMLIN, KOMPAS.com - Seorang pejabat Rusia memperingatkan bahwa Amerika akan merasakan "konsekuensi" sanksi terhadap negaranya.

Dia menegaskan bahwa Rusia akan menyebabkan ketegangan di pasar energi keuangan global.

“Tidak ada keraguan bahwa sanksi yang diberlakukan terhadap kami akan menghantam pasar keuangan dan energi global," tulis Duta Besar Rusia untuk AS, Anatoly Antonov, dalam postingan Facebook pada Selasa (22/2/2022), dilansir AFP.

"Amerika Serikat tidak akan ketinggalan, warganya akan merasakan konsekuensi dari kenaikan harga secara penuh,” tambahnya.

“Saya tidak dapat mengingat satu hari pun ketika negara kita hidup tanpa batasan dari dunia Barat,” tulisnya lagi.

“Kami belajar bekerja dalam kondisi seperti itu. Dan tidak hanya bertahan, tetapi juga mengembangkan negara kita.”

Komentar itu muncul saat Presiden Biden mengumumkan sanksi terhadap Rusia setelah Rusia memasuki Ukraina dan menyatakan dua wilayah separatisnya sebagai negara merdeka.

Biden pada Selasa juga menyebut bahwa orang Amerika dapat menanggung penderitaan ekonomi sebagai akibat dari krisis.

“Membela kebebasan akan memiliki biaya bagi kita juga, di sini, di rumah. Kita harus jujur tentang itu,” katanya saat itu, seraya menambahkan bahwa harga gas kemungkinan akan terus melonjak.

Dia juga mengatakan bahwa AS siap untuk mengambil tindakan lebih lanjut jika Rusia melanjutkan invasi ke Ukraina.

“Jika Rusia melangkah lebih jauh dengan invasi ini, kami siap untuk melangkah lebih jauh dengan sanksi,” kata Biden.

Beberapa pejabat Eropa dan pejabat Jepang juga telah mengumumkan bahwa mereka akan bergabung dengan AS dalam menerapkan sanksi terhadap Rusia

https://www.kompas.com/global/read/2022/02/24/130000270/dubes-rusia-untuk-as-amerika-akan-merasakan-konsekuensi-dari-sanksinya

Terkini Lainnya

Produsen Susu Australia Lirik Peluang dari Program Makan Siang Gratis Prabowo

Produsen Susu Australia Lirik Peluang dari Program Makan Siang Gratis Prabowo

Global
Keluh Kesah Warga Jepang soal Turis Gunung Fuji, Kini Pemandangan Ditutup

Keluh Kesah Warga Jepang soal Turis Gunung Fuji, Kini Pemandangan Ditutup

Global
Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Global
Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Global
Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Global
Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Global
Sejumlah 'Influencer' Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Sejumlah "Influencer" Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Global
Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Global
Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Global
Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Global
PM Spanyol: Mengakui Negara Palestina Penting untuk Capai Perdamaian

PM Spanyol: Mengakui Negara Palestina Penting untuk Capai Perdamaian

Global
Dinamika Geopolitik Timur Tengah: ICC Ingin Tangkap Netanyahu

Dinamika Geopolitik Timur Tengah: ICC Ingin Tangkap Netanyahu

Global
Apa Itu Koridor Philadelphia di Gaza, Mengapa Sangat Diinginkan Israel?

Apa Itu Koridor Philadelphia di Gaza, Mengapa Sangat Diinginkan Israel?

Internasional
Demo Pro-Palestina di Paris, 10.000 Orang Protes Serangan Israel ke Rafah

Demo Pro-Palestina di Paris, 10.000 Orang Protes Serangan Israel ke Rafah

Global
Jaring Penghalang Pemandangan Gunung Fuji Jepang Dibolongi Orang

Jaring Penghalang Pemandangan Gunung Fuji Jepang Dibolongi Orang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke