Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Detik-detik Pembunuhan John Lennon pada 8 Desember 1980

KOMPAS.com - John Lennon, mantan anggota The Beatles, grup rock yang berjasa mengubah lanskap musik populer di tahun 1960-an, sekaligus penyanyi solo yang gencar menyuarakan perdamaian, tewas pada 8 Desember 1980.

Pelantun "Imagine" ini, tak tanggung-tanggung, ditembak oleh seorang penggemar yang mengaku terobsesi dengannya.

Dilansir History, kejadian naas itu terjadi di New York City.

Saat itu, artis berusia 40 tahun itu memasuki gedung apartemen mewahnya di Manhattan.

Lalu muncullah sosok bernama Mark David Chapman, yang menembaknya bukan hanya sekali, tetapi empat kali.

Bukti "cinta" dari penggemar yang amat memilukan.

Empat kali dar-der-dor dari jarak dekat dengan revolver kaliber 38 itu terang saja membuat Lennon bercururan darah.

Dia langsung dilarikan ke rumah sakit, tetapi meninggal dalam perjalanan.

Yang ajaib, sebelum melakukan serangan membabi-buta pada Lennon, Chapman telah menerima tanda tangan dari Lennon pada hari sebelumnya.

Pasca-penembakan pun, dia secara sukarela tetap berada di lokasi penembakan sampai ditangkap polisi.

Selama seminggu, ratusan penggemar yang berduka terus berjaga di luar gedung apartemen Dakota milik Lennon.

Aksi berkabung pun diadakan di seluruh dunia.

Lennon memang dianggap sebagai "Beatle intelektual" dan tentu saja yang paling blak-blakan dari keempat rekannya di band.

Dia pernah menyebabkan kontroversi besar pada tahun 1966 ketika menyatakan bahwa The Beatles "lebih populer daripada Yesus."

Hal ini mendorong pembakaran massal rekaman Beatles di American Bible Belt.

Dia kemudian menjadi aktivis anti-perang dan bermain-main dengan komunisme dalam lirik hits solo seperti “Imagine,” yang direkam setelah Beatles bubar pada tahun 1970.

Pada tahun 1975, Lennon keluar dari bisnis musik untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan istrinya yang kelahiran Jepang, Yoko Ono, dan putra mereka, Sean.

Pada tahun 1980, ia membuat comeback dengan Double-Fantasy, album yang diakui secara kritis yang merayakan cintanya pada Yoko dan menampilkan lagu-lagu yang ditulis olehnya.

Tapi pada 8 Desember 1980, kehidupan rumah tangga mereka yang damai di Upper West Side New York dihancurkan Mark David Chapman yang berusia 25 tahun.

Psikiater menganggap Chapman sebagai "psikotik ambang". Dia diinstruksikan untuk mengaku gila, tetapi dia mengaku bersalah atas pembunuhan.

Sekali lagi, selamat jalan, John...

https://www.kompas.com/global/read/2021/12/08/123821370/detik-detik-pembunuhan-john-lennon-pada-8-desember-1980

Terkini Lainnya

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke