Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tidak Diundang dalam KTT ASEAN, Junta Militer Myanmar Tak Terima

NAYPYIDAW, KOMPAS.com – Junta militer Myanmar tak terima karena ASEAN tidak mengundang tokoh politik dalam KTT yang akan digelar beberapa hari lagi.

Junta militer Myanmar menolak keputusan ASEAN yang memutuskan hanya mengundang tokoh non-politik dalam KTT yang digelar pada 26 hingga 28 Oktober ini.

Namun, masih belum jelas siapa pastinya yang akan diundang dalam pertemuan tingkat tinggi ASEAN tersebut sebagaimana dilansir Reuters.

Kementerian Luar Negeri Myanmar yang dikomandoi junta militer mengatakan, kepala negara atau pemerintah Myanmar memiliki hak yang sama untuk berpartisipasi dalam KTT ASEAN.

“Myanmar tidak akan menerima hasil apapun dari diskusi dan keputusan yang bertentangan dengan ketentuan, tujuan, dan prinsip-prinsip Piagam ASEAN," kata Kementerian Luar Negeri Myanmar dalam rilisnya.

Sebelumnya, ASEAN memutuskan untuk tidak mengundang tokoh politik dalam pertemuan tingkat tingginya.

Keputusan itu disepakati setelah para menteri luar negeri negara-negara anggota ASEAN menggelar pertemuan beberapa hari lalu.

Sejak militer Myanmar melakukan kudeta dan menahan pemimpin de facto Aung San Suu Kyi, negara tersebut dilanda kekacauan.

Menurut PBB, lebih dari 1.000 warga sipil telah dibunuh oleh pasukan keamanan Myanmar dan ribuan orang telah ditangkap.

Junta Myanmar mengatakan jumlah korban tewas itu dilebih-lebihkan.

Komunitas internasional lantas menekan ASEAN supaya lebih kuat dalam meminta Myanmar menghentikan konflik di sana.

Junta militer Myanmar juga dinggap tidak melaksanakan konsensus-konsensus yang telah disepakati.

Junta militer, yang dipimpin Min Aung Hlaing, sebelumnya menerima lima konsensus dalam pertemuan ASEAN yang membahas konflik Myanmar pada April di Jakarta, Indonesia.

Namun, junta militer Myanmar dianggap tidak menerapkannya secara serius.

Junta militer juga dianggap gagal mengakhiri kekerasan, gagal memberikan akses bantuan kemanusiaan, dan gagal memulai dialog dengan lawan-lawannya.

https://www.kompas.com/global/read/2021/10/23/180244270/tidak-diundang-dalam-ktt-asean-junta-militer-myanmar-tak-terima

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke