Bela Barenyi, Penemu Sistem Keselamatan Mobil yang Berjasa

KOMPAS.com - Zaman dulu, mobil tidak seaman seperti sekarang. Dulu, bahkan hanya karena penyok kecil, bisa mengakibatkan cedera serius bagi penumpang.

Tidak banyak orang yang tahu bahwa sebagian besar fitur keselamatan yang dianggap remeh saat ini, diperkenalkan pada mobil Mercedes-Benz, dan dipakai hingga saat ini.

Dengan kejeniusan teknik, keselamatan penumpang bisa terjaga.

Dilansir Auto Evolution, pria yang bertanggung jawab atas keselamatan mobil itu adalah Bela Barenyi, seorang insinyur dan penemu yang bekerja hampir sepanjang hidupnya.

Saat ini dia memiliki lebih dari 2.500 paten, sebagian besar terkait dengan keselamatan mobil.

Faktanya, orang Austro-Hongaria ini dilihat banyak orang sebagai bapak keselamatan pasif dalam mobil.

Banyak penemuannya saat ini digunakan hampir setiap mobil modern dan menyelamatkan ribuan, jika tidak jutaan nyawa.

Sejauh ini, penemuan terbesarnya saat bekerja untuk Daimler adalah zona crumple dan sel keselamatan penumpang kaku, yang menerima paten pada tahun 1951.

Barenyi adalah orang pertama yang menggabungkan prinsip sel penumpang kaku yang tertutup oleh zona crumple di depan dan di bagian belakang mobil.

Jika terjadi kecelakaan, bagian depan dan/atau belakang mobil dirancang untuk mengubah bentuk dan menghilangkan energi kinetik tabrakan sebelum mencapai sel pengaman.

Ini mengurangi beban penumpang selama benturan.

Penemuan lain dari Bela Barenyi adalah kolom kemudi yang dapat dideformasi, yang menyertakan peredam benturan dalam perakitannya sehingga lebih aman.

Di zaman dahulu, tabrakan mobil lebih mengerikan saat itu, meskipun kecepatannya jauh lebih rendah dibanding saat ini.

Konsep ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1947, ketika peredam benturan dimasukkan ke dalam roda kemudi itu sendiri.

Tetapi setelah beberapa tahun, hal ini berkembang menjadi roda kemudi teleskopik yang sekarang digunakan oleh produsen mobil.

Masalah keamanan mobil lainnya pada tahun-tahun itu adalah terbukanya pintu mobil selama kecelakaan mobil, tidak peduli seberapa kecil presentasenya.

Banyak yang mengakibatkan penumpang terlempar keluar dari kendaraan dan mengalami cedera yang sangat dapat dicegah.

Barenyi menyelesaikan masalah yang agak serius ini dengan penemuan yang mungkin tampak begitu sepele: kunci pintu pasak.

Pin kecil namun kokoh yang dipasang di kunci pintu memastikan bahwa pintu tetap tertutup bahkan jika terjadi tabrakan mobil yang serius, seperti terguling.

Diluncurkan pada tahun 1959, Mercedes-Benz W111 menggabungkan semua penemuan di atas, termasuk dasbor empuk, menjadi mobil jalan raya pertama dengan bodywork keselamatan terintegrasi.