Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenhan AS Wajibkan Tentaranya Disuntik Vaksin Covid-19

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) bakal mewajibkan tentaranya untuk disuntik vaksin Covid-19.

Menteri Pertahahanan AS Lloyd Austin mengatakan dalam suratnya bahwa syarat tersebut akan diterapkan paling lambat pada 15 September sebagaimana dilansir New York Post.

“Saya akan meminta persetujuan presiden (Joe Biden) untuk mewajibkan vaksinasi selambat-lambatnya pertengahan September, atau segera setelah (persetujuan penuh vaksin oleh Food and Drug Administration), mana yang lebih dulu,” tulis Austin.

Dalam surat tersebut juga tertulis, cabang-cabang di militer AS akan diberi waktu beberapa pekan ke depan untuk mempersiapkan, menentukan berapa banyak vaksin yang dibutuhkan, dan bagaimana mereka akan melaksanakan mandat tersebut.

“Kami juga akan terus mencermati tingkat infeksi, yang sekarang meningkat karena varian Delta, dan dampaknya terhadap kesiapan kami,” tulis Austin.

“Saya tidak akan ragu untuk bertindak lebih cepat atau merekomendasikan hal yang berbeda kepada presiden jika saya merasa perlu untuk melakukannya," tambah Austin dalam suratnya.

Di sisi lain, Biden menyatakan bahwa dirinya sangat mendukung keputusan kementerian yang berkantor di Pentagon tersebut.

Hingga saat ini, Kementerian Pertahanan AS melaporkan bahwa lebih dari 1 juta tentara AS mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19.

Sedangkan yang baru mendapatkan satu dosis vaksin virus corona berjumlah 237.000 personel. Namun, persentase dan tingkat vaksinasi di setiap matra militer AS sangat bervariasi.

Angkatan Laut AS melaporkan, sekitar 75 persen personel aktif dan cadangannya menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19.

Sementara itu, Angkatan Darat AS melaporkan, lebih dari 65 persen personel aktifnya menerima satu suntikan vaksin virus corona.

Di sisi lain, Angkatan Darat AS mengatakan, sekitar 50 persen personelnya sudah disuntik dosis pertama vaksin Covid-19.

Akhir bulan depan, Food and Drug Administration diharapkan memberikan persetujuan akhir terhadap vaksin Pfizer, yang saat ini baru diizinkan untuk penggunaan darurat.

Kewajiban vaksin bagi semua tentara AS tersebut muncul setelah Biden meminta para pejabat pertahanan untuk mengembangkan rencana supaya meningkatkan tingkat vaksinasi di kalangan tentara.

https://www.kompas.com/global/read/2021/08/11/054924370/kemenhan-as-wajibkan-tentaranya-disuntik-vaksin-covid-19

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke