Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hadir secara Fisik di Sidang, Ini Ucapan Tegas Aung San Suu Kyi

Sejak junta militer melakukan kudeta pada 1 Februari, negara di Asia Tenggara itu berada dalam krisis.

Setiap harinya, massa menggelar aksi unjuk rasa yang dibalas dengan tembakan brutal oleh pasukan keamanan.

Menurut kalkulasi kelompok pemantau lokal, lebih dari 800 orang tewas dengan ribuan lainnya ditangkap junta.

Tatmadaw, nama resmi junta militer Myanmar, sudah mengancam bakal membubarkan Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD).

Alasannya, partai yang dipimpin Aung San Suu Kyi tersebut dituding melakukan kecurangan dalam pemilu November 2020.

Pengacara Suu Kyi, Min Min Soe mengatakan, kliennya berada dalam keadaan sehat selama pertemuan berdurasi 30 menit.

Dilansir AFP, Min mengutip perkataan Suu Kyi yang meminta rakyat untuk tetap sehat dan menegaskan bahwa NLD masih ada.

"Beliau mengatakan NLD akan tetap bertahan sepanjang rakyat ada karena partai itu berasal dari rakyat," kata Min.

Sejak ditahan pada 1 Februari, penerima Nobel Perdamaian tersebut sudah dijerat dengan berbagai kasus pidana.

Sidangnya sempat tertunda selama beberapa pekan, dengan kuasa hukumnya mengeluh sulit mendapat akses bertemu.

Suu Kyi dilaporkan juga bertemu Presiden Win Myint, yang juga ikut ditangkap dan ditahan bersamanya.

Richard Horsey, penasihat senior di International Crisis Group mengaku tidak paham mengapa pertemuan keduanya akhirnya diizinkan.

"Namun, ini membuktikan rezim semakin percaya diri, meski menghadapi perlawanan dan krisis," papar Horsey.

Sidang Suu Kyi selanjutnya dijadwalkan pada 7 Juni mendatang.

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/24/211416170/hadir-secara-fisik-di-sidang-ini-ucapan-tegas-aung-san-suu-kyi

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke