Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kepulangan Shamima Begum Gadis Eks ISIS Ditolak MA Inggris

AFP mewartakan, lima hakim di pengadilan tertinggi Inggris tersebut memberikan suara bulat dalam kasus Shamima Begum.

Kepulangan Shamima Begum (21) ditolak sampai dia tak lagi menjadi ancaman publik.

"Itu bukan solusi yang sempurna, karena tidak diketahui berapa lama sampai terjadi," kata Ketua Mahkamah Agung, Hakim Robert Reed, dalam putusan tertulis.

"Tapi tidak ada solusi sempurna untuk dilema seperti ini," lanjutnya.

Begum meninggalkan rumahnya di London timur pada usia 15 tahun, untuk menuju Suriah bersama dua teman sekolahnya. Ia lalu menikah dengan seorang milisi ISIS.

Menteri Dalam Negeri Inggris saat itu, Sajid Javid, mencabut kewarganegaraan Begum pada 2019 dengan alasan keamanan nasional.

Shamima Begum pada 2019 berkata ke surat kabar The Times, dia tak menyesal ke Suriah dan tidak risi melihat kepala yang terpenggal dibuang ke tempat sampah.

Meski Inggris menolak kepulangannya, Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara Eropa bersedia menerima kembali warga mereka yang dituduh bergabung dengan ISIS, lalu mengadili beberapa di antaranya.

Begum mengeklaim dia menikah dengan seorang mualaf Belanda setelah tiba di wilayah yang dikuasai ISIS.

Dia hamil sembilan bulan di sebuah kamp pengungsi Suriah pada Februari 2019.

Shamima Begum tetap di kamp dalam kondisi memprihatinkan, sementara suaminya dilaporkan berada di penjara Suriah.

Bayinya yang baru lahir meninggal tak lama setelah dia melahirkan, sedangkan dua anak lainnya juga meninggal saat masih bayi.

Begum berulang kali mengajukan banding atas berbagai putusan pengadilan Inggris yang melarangnya kembali ke "Negeri Ratu Elizabeth".

Ia berpendapat, keputusan itu melanggar hukum karena membuatnya berisiko meninggal atau mendapat perlakuan tak manusiawi, serta merendahkan martabat.

Shamima Begum adalah keturunan Banglades, tetapi Menteri Luar Negeri negara itu juga menolak memberinya kewarganegaraan.

https://www.kompas.com/global/read/2021/02/26/202016270/kepulangan-shamima-begum-gadis-eks-isis-ditolak-ma-inggris

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke