Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Diduga Beli Bangunan Mewah Pakai Uang Gereja, Kardinal Vatikan Ini Mundur

Becciu mengatakan ia dicurigai memberikan uang Gereja kepada saudara-saudaranya. Dia menyanggah melakukan kesalahan itu.

Kardinal Becciu adalah bawahan dekat Paus Fransiskus. Sebelumnya dia memegang jabatan penting di Sekretariat Negara Vatikan.

Becciu terlibat dalam transaksi kontroversial saat membeli sebuah bangunan mewah di London, menggunakan dana Gereja. Transaksi yang diklaim sebagai investasi itu belakangan diselidiki tim keuangan Vatikan.

Pengunduran diri dari jabatan seperti yang dipegang Kardinal Becciu sangat jarang terjadi. Vatikan tak banyak merinci kejadian ini dalam komunike yang mereka terbitkan, Kamis (24/9/2020).

"Bapa Suci menerima pengunduran diri dari kantor Kongregasi Urusan Penganugerahan Gelar Santo-Santa dan hak-hak terkait kantor kardinal yang diajukan oleh Kardinal Giovanni Angelo Becciu," demikian pernyataan Vatikan.

Namun kardinal berusia 72 tahun itu mengatakan kepada situs Italia Domani bahwa ia dipaksa mundur karena ia dicurigai memberikan uang Gereja kepada saudara-saudaranya.

"Saya tidak mencuri bahkan satu euro pun. Saya tidak dalam penyelidikan namun bila saya diadili, saya akan membela diri," kata Becciu.

Kardinal dipecat dan dicabut hak-haknya

"Saya katakan kepada Paus: Mengapa Anda melakukan ini kepada saya, di depan seluruh dunia?"

Kata-kata sedih dari salah satu kardinal paling senior di Vatikan, yang dipecat dan dicabut haknya untuk menjadi Paus berikutnya.

Giovanni Angelo Becciu menjabat sebagai wakil sekretariat negara - kedudukan yang memiliki akses tak terbatas kepada Paus Fransisus,. Dia kemudian menjabat sebagai kepala departemen yang memilih santo dan santa.

Namun Kamis (24/9/2020) malam, ia dipanggil menghadiri apa yang dilaporkan sebagai pertemuan yang cukup tegang dengan atasannya.

Kardinal Becciu mengawasi transaksi kontroversial sebesar 200 juta euro (Rp 3,4 triliun) untuk membeli sebuah properti di London. Uang yang digunakan berasal dari dana Gereja, salah satunya pos sumbangan gereja untuk orang tak mampu.

Laporan lain menuding Becciu membantu rumah sakit di Kota Roma yang kesulitan anggaran. Rumah sakit itu mempekerjakan keponakannya.

"Bapa Suci menerangkan bahwa saya menolong saudara-saudara saya dan bisnis mereka dengan uang Gereja, namun saya yakin tidak ada kejahatan yang saya lakukan," kata Becciu kepada surat kabar baru Italia, Domani.

Namun sanggahannya tidak cukup.

Langkah ini seperti diulas oleh jurnalis BBC di Roma Mark Lowen, disebut "gempa di Vatikan."

Pemecatannya seperti menunjukkan misteri dan intrik. Akan tetapi langkah itu merupakan peringatan bahwa skandal dan korupsi yang melanda pemerintahan di seluruh dunia juga terjadi di kalangan pejabat tinggi Takhta Suci.

Siapa Kardinal Becchiu?

Kardinal Angelo Becchiu bekerja di Vatikan sebagai diplomat karier.

Selama tahun 2011 sampai 2018, ia berperan kuat di Sekretariat Negara dan bertemu dengan Paus Fransiskus setiap hari.

Paus Fransiskus yang menetapkannya sebagai kardinal pada 2018. Dia diangkat menjadi kepala departemen yang bertanggung jawab menetapkan santo dan santa.

"Langkah ini merupakan pukulan bagi saya, keluarga saya, rakyat negara saya. Saya menerima (pengunduran diri) dengan semangat mengikuti (perintah) dan kecintaan saya pada Gereja dan Paus," lapor media massa di Italia, mengutip kardinal Becciu, Jumat (25/9/2020) pagi.

Apa yang diketahui terkait properti di London?

Saat menjabat sebagai pejabat untuk urusan umum, Becciu dikaitkan dengan transaksi gedung mewah di daerah elite di London.

Blok apartemen di Sloane Avenue dibeli dengan dana Gereja, melalui dana luar negeri dan perusahaan-perusahaan.

Lima staf diskors tahun lalu menyusul penggrebekan kantor sekretariat negara Vatikan tahun lalu. Polisi Vatikan juga menyita sejumlah dokumen dan komputer.

Juni lalu, pengusaha Italia, Gianluigi Torzi, ditahan oleh polisi Vatikan karena dicurigai melakukan pemerasan dan penggelapan.

Sebelumnya, Kardinal Becciu membela pembelian properti di London itu.

"Investasi dilakukan untuk gedung itu. Ini peluang yang bagus dan banyak orang yang iri kepada kami," kata Becciu Februari lalu. Ia juga menyanggah bahwa uang yang dipakai termasuk sumbangan untuk orang miskin.

Mengapa mundur serkarang?

Mundurnya Kardinal Becciu secara mendadak bukan hanya dikaitkan dengan transaksi di London.

Dalam sesi wawancaranya kepada pers, Becciu menyebut Paus Fransiskus tidak sepakat dana sumbangan untuk orang miskin digunakan untuk keperluan investasi.

Tahun lalu, media mingguan Italia, L'Esresso, menerbitkan laporan dari badan antikorupsi Vatikan yang menuding adanya spekulasi investasi bernilai sekitar 725 juta dollar AS (Rp 10,8 triliun).

Kardinal Becciu akan tetap memegang gelarnya walaupun mundur dari jabatannya. Namun ia kehilangan hak untuk memilih Paus berikutnya.

Kardinal terakhir yang mundur dan kehilangan hak pilih adalah Kardinal Keith O'Brien dari Skotlandia. Dia mundur pada 2013 saat dikaitkan dengan sebuah skandal seks. O'Brien meninggal lima tahun kemudian.

https://www.kompas.com/global/read/2020/09/26/155942770/diduga-beli-bangunan-mewah-pakai-uang-gereja-kardinal-vatikan-ini-mundur

Terkini Lainnya

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke