Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Trump Sebut Wabah Covid-19 Terjadi karena "Kesalahan Mengerikan" China

Pernyataan itu dia sampaikan sehari setelah dia menyatakan pemerintahannya mempunyai cukup bukti bahwa wabah berasal dari laboratorium di Wuhan.

Dalam wawancara dengan Fox News di Lincoln Memorial, Trump mendapat pertanyaan apakah dia punya bukti China sudah memperdaya dunia soal Covid-19.

"Secara pribadi, saya merasa mereka melakukan kesalahan mengerikan, dan mereka tidak ingin mengakuinya," kata dia dikutip New York Post Minggu (3/5/2020).

Presiden 73 tahun itu menuturkan, AS ingin maju dalam pemberantasan Covid-19, namun Beijing berusaha menghalangi partisipasi mereka.

"Mereka membuat kesalahan. Mereka berusaha menutupinya. Namun seperti api yang membesar, mereka tidak bisa mengatasinya," lanjutnya.

Dia menerangkan, Washington tengah membuat "laporan kuat" mengenai asal usul wabah, dan kemungkinan Institut Virolosi Wuhan terlibat.

Laporan itu, beber Trump, bakal memberi "kesimpulan jelas". Sebelumnya, dia menyebut ada bukti bahwa virus itu berasal dari Wuhan, tapi enggan menjabarkannya.

Trump melanjutkan tudingannya dengan menyatakan bahwa Negeri "Panda" menekan informasi soal wabah itu, dan membiarkannya menyebar.

Dia mengklaim, Beijing melarang warga asing datang ke negaranya. Namun di sisi lain, negara itu membiarkan warganya untuk keluar.

"Mereka tak menghentikan warganya keluar dari China dan menyebar ke seluruh dunia. Saya pikir mereka sangat malu dengan masalah ini, sangat malu," paparnya.

"Mereka membiarkannya memasuki AS dan ke negara lain. Hal ini seharusnya tak pernah terjadi. Virus itu tak boleh sampai menjangkiti seluruh dunia," tambahnya.

Komunitas intelijen AS memang sudah menekankan virus yang mulai merebak di ibu kota Provinsi Hubei pada Desember 2019 itu bukan buatan manusia.

Namun, telik sandi Negeri "Uncle Sam" masih menyelidiki apakah virus itu muncul kareka kebocoran yang terjadi dalam laboratorium.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Mike Pompeo menerangkan terdapat "bukti luar biasa" bahwa virus berasal dari Institut Virolosi Wuhan.

"Ini bukan kali pertama kita melihat dunia terpapar virus sebagai hasil dari kegagalan lab di China," katanya dikutip ABC's "This Week".

Baik peneliti maupun para pejabat China sudah menekankan bahwa Covid-19 tersebut tidak berasal dari kebocoran laboratorium.

https://www.kompas.com/global/read/2020/05/04/133217670/trump-sebut-wabah-covid-19-terjadi-karena-kesalahan-mengerikan-china

Terkini Lainnya

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke