Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

WHO Bersikeras Virus Corona Bukan Buatan Manusia

April lalu, sang presiden menyatakan bahwa Covid-19 dibuat di China. Bahkan, dia mengaku mempunyai dasar argumen tudingannya.

"Ya, saya punya. Saya kira WHO harus malu dengan diri mereka, karena mereka seperti juru bicara bagi China," sembur Trump.

Namun Maria Van Kerkhove, koordinator teknis untuk Covid-19 berusaha mematahkan klaim sang presiden dengan berujar, virus corona berasl dari kelelawar.

"Keluarga virus corona biasanya berputar di antara binatang, dengan banyak variannya berasal dari kelelawar," kata Van Kerkhove kepada BBC's Andrew Marr.

Dilansir Daily Mirror Minggu (3/5/2020), Van Kerkhove meneragkan berdasarkan urutan genom yang ada, virus bernama resmi SARS-Cov-2 itu berasal dari alam.

Karena mereka menganggap sumbernya berasal dari alam, Van Kerkhove mengatakan bahwa fokus badan kesehatan adalah mencari hewan perantara.

"Kami harus memahami siapa perantaranya. Yakni hewan yang kemungkinan terinfeksi dari kelelawar sebelum menginfeksi manusia," jelas Van Kerkhove.

Dengan mengidentifikasi hewan transisi itu, maka mereka bisa menentukan kebijakan untuk memutus rantai penyebaran pandemi virus corona.

Dr Van Kerkhove melanjutkan, setiap negara harus tetap waspada dan bersiap menghadapi jika ada gelombang transmisi baru SARS-Cov-2.

Dia menjawab masih mungkin, saa ditanyakan apakah gelombang kedua bisa terjadi di negara-negara yang mulai melonggarkan lockdown mereka.

"Yang kami lihat dari negara yang sukses dalam menangkal penularan adalah, masyarakatnya masih bersikap skeptis," papar Van Kerkhove.

"Karena itu, semua negara sekali lagi tetap waspada terhadap segala penularan, meski mereka sukses dalam memutus mata penyebaran," papar dia.

Dia merespons ucapan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengenai perlunya masker untuk tetap keluar rumah saat lockdown dilonggarkan.

Van Kerkhove menjelaskan, masker memang direkomendasikan WHO. Tetapi, penutup wajah saja tidak mampu mengatasi wabah ini.

"Terutama jika Anda berbicara soal lockdown. Banyak yang harus disiapkan jika ingin mengangkatnya, dan harus dilakukan bertahap," ujar dia.

Van Kerkhove melanjutkan, orang yang sudah terinfeksi virus corona akan mendapat dampak. Seperti kerusakan di bagian paru-paru.

"Kita harus tetap mengikuti individu ini. Kita masih empat bulan terkena wabah. Jadi ini adalah momen yang sangat awal," pungkasnya.

https://www.kompas.com/global/read/2020/05/04/121542070/who-bersikeras-virus-corona-bukan-buatan-manusia

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Global
Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Global
Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Global
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke