Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Jenazah Pendaki Asal Korea Selatan Ditemukan di Himalaya

KOMPAS.com - Tim pencarian menemukan empat jenazah pendaki asal Korea Selatan yang tewas akibat longsor salju di Himalaya bersama pemandu mereka yang berasal dari Nepal, kata polisi pada Sabtu (25/4/2020).

Sebuah dinding salju menghantam para pendaki di ketinggian sekitar 3.230 meter (10.600 kaki) di dekat base camp Annapurna di Nepal pada 17 Januari lalu.

Namun longsoran salju dan lebih banyak salju sejak peristiwa itu terlalu berbahaya untuk melakukan misi penyelamatan yang tepat.

Polisi kembali ke daerah itu pada Jumat setelah salju mencair.

"Tim kami kemudian menemukan jenazah itu ketika salju mencair," kata kepala polisi distrik Kaski, Dan Bahadur Karki, kepada media Perancis AFP.

Karki mengatakan bahwa belum ada keputusan yang diambil apakah tim mereka akan melanjutkan pencarian penuh untuk korban dari Korea Selatan.

"Salju masih sangat dalam di tempat di mana kami mencurigai jenazah-jenazah itu berada. Kami masih mendiskusikan apa yang harus dilakukan selanjutnya," kata Karki.

Nepal juga telah memberlakukan lockdown di tengah wabah virus corona selama sebulan terakhir yang mengakibatkan semua izin pendakian Himalaya ditangguhkan.

Longsoran salju di Annapurna, Nepal

Sebelumnya pada Sabtu, 18 Januari 2020 silam, sebanyak tujuh orang hilang akibat longsor salju di Annapurna. 

Melansir Guardian, tujuh orang yang dilaporkan hilang itu terdiri dari empat warga Korea Selatan dan tiga orang warga Nepal.

Kecelakaan itu terjadi di ketinggian 3.230 meter atau dekat di base camp Annapurna, salah satu puncak tertinggi di pegunungan Himalaya. Pada Jumat, salju juga turun lebat di wilayah tersebut.

Mira Dhakal, dari Departemen Pariwisata Nepal mengatakan, "Kami mendapat laporan bahwa empat warga Korea Selatan dan tiga warga Nepal kehilangan kontak setelah kecelakaan tersebut. Tim penyelamat sudah diberangkatkan tadi malam."

Kepala polisi setempat Dan Bahadur Karki mengatakan cuaca buruk menghambat upaya penyelamatan.

“Tim sedang dalam perjalanan. Kami juga memiliki helikopter yang siap siaga jika cuaca membaik,” kata Karki.

Ribuan pendaki mengunjungi Nepal setiap tahun untuk bisa menikmati pemandangan Himalaya yang menakjubkan dan rute yang dipenuhi dengan desa-desa yang indah.

Wilayah Annapurna sangat populer, dengan lebih dari 170.000 pengunjung pada 2018.

https://www.kompas.com/global/read/2020/04/25/192805170/4-jenazah-pendaki-asal-korea-selatan-ditemukan-di-himalaya

Terkini Lainnya

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke