Kenapa Pizza yang Dimasak Pakai Oven Khusus Pizza Lebih Enak?

KOMPAS.com - Pizza dimasak dengan metode bakar. Hasilnya, warna pizza akan kuning kecoklatan saat matang dengan bagian pinggir menghitam.

Jenis oven yang digunakan khusus untuk pizza. Suhu panas dari bakaran kayu langsung terkena adonan roti begitu dimasukkan ke dalam oven.

Namun, saat ini banyak orang menggunakan oven gas hingga teflon untuk memasak pizza.

Menurut Riswan Pramudia, Executive Chef Favehotel Pamanukan, hal tersebut boleh saja dilakukan. Hanya saja, pizza yang dihasilkan tidak bisa sama persis.

"Kenapa harus pakai oven pizza, apalagi pakai kayu bakar buah-buahan, itu biar aroma smokey-nya terasa di pizza," ujar Riswan.

Kayu buah, seperti rambutan dan apel, tidak akan memberikan bau asap ke dalam makanan, melainkan memberikan aroma asap yang harum.

Baca juga:

• Resep Pizza Roll Mozzarella Empuk dan Mudah Dibuat
• Apa Itu Pizza Neapolitan dan Bedanya dengan Pizza Lain?
• 2 Tips Makan Pizza ala Koki Asli Italia, Apa Perlu Pakai Alat Makan?

DOK.SHUTTERSTOCK/hgpro Pizza bisa memicu hipertensi kambuh karena kudapan ini tinggi natrium dan lemak jenuh.

Tekstur pizza oven juga dinilai sempurna, dari pinggiran hingga bagian tengahnya yang lembut.

Sebab, Riswan mengatakan, sulit untuk mendapatkan crust pizza bila memasaknya menggunakan teflon.

"Bagian atas pizza, terutama pinggirannya yang menghitam itu tidak pahit, justru membuat piza lebih enak. Susah didapatkan dari teflon," kata Riswan kepada media dalam acara Archipelago Food Festival ke-26 di Favehotel Pamanukan, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (29/7/2023).

Sementara itu, pizza teflon dinilai lebih praktis karena ramah dapur rumahan dan tidak membutuhkan banyak bahan, seperti kayu bakar.

Baca juga:

• Cara Membuat Kulit Pizza dengan 2 Bahan, Mudah Diikuti di Rumah
• 4 Tempat Makan Viral di Yogyakarta, Ada Steak dan Pizza Kaki Lima
• Resep Pizza Margherita ala Rumahan, Bikin untuk Camilan Saat WFH