Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Cara Simpan Keripik Ubi agar Tetap Renyah, Saran dari Koki

Kompas.com - 30/06/2022, 19:08 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selain cita rasa manis dan gurihnya, keripik ubi juga enak dinikmati karena teksturnya yang renyah.

Namun, tekstur renyah keripik ubi tidak akan awet bila disimpan sembarangan. Camilan ini mudah melempem jika terlalu lama dibiarkan pada suhu ruang.

Jika ingin mempertahankan kerenyahannya, sebaiknya simak dua cara menyimpan keripik ubi yang disarankan oleh Chef Arnold Poernomo berikut ini. 

Baca juga:

1. Beri sedikit garam agar keripik ubi awet

Menurut Arnold, salah satu cara menyimpan keripik ubi agar tetap renyah dan tahan lama adalah dengan menambahkan garam.

"Setelah ditiriskan minyaknya, bisa dikasih sedikit garam. Selain memberikan rasa, garam juga bisa mengawetkan," ujar Arnold.

Dikutip dari Very Well Health, garam memang berfungsi sebagai pengawet makanan sejak lama.

Nantinya, garam akan menarik air dari dalam makanan sehingga menyebabkan organisme, termasuk bakteri, dehidrasi dan mati.

Cara kerja garam sebagai pengawet makanan ini akan membuat kerenyahan keripik ubi tetap terjaga.

Jumlah garam bisa disesuaikan dengan banyaknya keripik ubi, agar tidak terlalu asin. 

2. Pastikan stoples simpan keripik tertutup rapat

Ilustrasi keripik ubi yang renyah dan sehat.Shutterstock/stockcreations Ilustrasi keripik ubi yang renyah dan sehat.

Jika sudah dibumbui dengan garam, kamu bisa langsung menyimpan keripik ubi di dalam wadah tertutup, seperti stoples.

Pastikan tidak ada celah di stoples agar keripik ubi bisa dinikmati dalam beberapa minggu ke depan, seperti saran Arnold saat ditemui Kompas.com dalam acara 3rd Anniversary Media Talk Show di Mangkokku Sarinah, Rabu (29/6/2022).

Baca juga:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com