KOMPAS.com – Ada banyak varietas kopi di dunia yang punya karakter berbeda satu sama lain. Sebut saja typica, bourbon, caturra, sidikalang, dan masih banyak lagi.
Salah satu varietas yang paling diunggulkan oleh para pencinta kopi dunia adalah kopi gesha atau sering juga disebut kopi geisha.
“Vaerietas ini awalnya ditemukan di salah satu desa daerah pegunungan yang bernama Desa Gesha di Ethiopia,” kata CEO ABCD School of Coffee Hendri Kurniawan ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (18/9/2019).
Baca juga: Apa Itu Roda Rasa Kopi? Panduan Barista untuk Icip Kopi
Menurut Hendri, kopi ini sebenarnya sempat dianggap punah. Namun pada 1996 kopi geisha kembali dikenal ketika duo ayah-anak, Price dan Daniel Peterson membeli dan menanam beberapa pohon kopi liar.
Mereka menanam dan membudidayakannya, lalu berhasil melakukan panen pertama pada 2004. Saat itulah Price dan Daniel Peterson memperkenalkan kembali kopi geisha di Panama.
Dilansir dari www.fivesenses.com.au, situs kopi specialty di Australia, kopi ini mulai mendapatkan popularitasnya setelah ia dinobatkan sebagai The Best of Panama (BOP).
BOP merupakan sebuah wadah lelang kopi berkualitas tinggi, hasil dari petani kopi di Panama. Ajang ini jadi tempat utama para pencinta kopi untuk mencari kopi kelas atas.
Di ajang ini, kopi varietas geisha jadi primadona. Kopi ini hampir selalu jadi pemenang lelang, berhasil mendapatkan harga paling tinggi di antara varietas kopi lain yang dilelang.
Baca juga: 6 Kedai Kopi Legendaris di Bandung, Ada yang Berdiri Sejak 1928
Lama kelamaan kopi geisha pun semakin populer.
Tergoda dengan harganya yang tinggi, semakin banyak petani lain di Panama yang kemudian mulai menanam pohon kopi di pertaniannya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.