Apa Bedanya English Muffin dengan Kue Muffin?

KOMPAS.com - English muffin dan kue muffin, walaupun punya nama serupa tetapi keduanya sungguh berbeda.

Kalau kamu pernah makan Egg McMuffin dari McDonald's, roti yang dipakai itulah disebut English muffin.

Sementara itu, muffin adalah cake yang bentuknya hampir mirip dengan cupcake. Kue satu ini bisa juga disebut American muffin.

Baca juga: Resep Egg McMuffin dan Hash Brown ala McDonalds, Yuk Cobain

Berhubung keduanya merupakan jenis roti/ kue berbeda, tentu masing-masing punya ciri khas tersendiri, seperti dilansir dari The Simple Things.

Tekstur

American muffin punya tekstur layaknya cake pada umumnya, lembut dan spongy (elastis/ kenyal).

Sementara English muffin yang berbahan dasar tepung semolina dan ragi kering, punya tekstur renyah di luar dan chewy di dalam.

SHUTTERSTOCK/BEATS Ilustrasi kue muffin cokelat dan vanila.

Adonan dan cita rasa

Dari segi adonan, American muffin bisa dicampur dengan berbagai bahan seperti cokelat maupun vanila. Rasa akhirnya pun cenderung manis, walaupun bisa juga dibuat versi gurih.

American muffin ini biasanya dapat diberi beragam topping, misalnya saja chocolate chip dan atau sprinkle maupun frosting.

Sementara English muffin, adonannya murni berbahan dasar tepung semolina dan ragi kering. Mungkin bisa saja mencampur adonannya dengan bahan lain, tetapi namanya bukan lagi English Muffin.

Rasa English muffin ini cenderung gurih. Untuk menikmatinya, English muffin bisa dipanggang di atas wajan teflon, dibelah jadi dua, lalu diberi selai stroberi, cokelat, atau mentega saja. 

Baca juga: Resep Pizza Teflon Simple, Bisa Dibikin Bareng Anak

SHUTTERSTOCK/MSPHOTOGRAPHIC Ilustrasi English muffin diolesi selai stroberi dan apel. Dihidangkan bersama anggur.

English muffin bukan dari Inggris

Rupanya Englihs muffin ini bukan berasal dari Inggris, seperti dilansir dari The Kitchn.

English muffin diciptakan oleh Samuel Bath Thomas, seorang ekspatriat Inggris yang pindah ke New York City pada 1874.

Pada 1880, Thomas mendirikan bakery bernama Chelsea. Di situlah dia menciptakan roti bernama toaster crumpet.

Roti tersebut menjadi populer di berbagai restoran dan hotel dan dianggap sebagai roti bakar yang lezat dan menarik. Toaster crumpet itu akhirnya disebut English muffin pada 1894 dan menjadi santer ke seantero New York City.

Istilah crumpet sendiri merujuk pada cake yang seperti roti kecil dengan lubang pada salah satu sisinya, dimakan selagi panas pakai mentega. Teksturnya lembut dengan kepadatan layaknya pancake.

English muffin buatan Thomas baru diimpor ke Inggris pada 1990-an. Supermarket di Inggris dan Irlandia menyebut muffin ini sebagai American muffin, karena asalnya dari Amerika Serikat.