KOMPAS.com - Dumpling atau pangsit sebenarnya tidak hanya ditemukan saat Imlek. Musim apa pun, makanan ini bisa dinikmati di rumah dan restoran.
Namun demikian, pangsit tetap identik dengan Imlek karena selalu ada di atas meja makan saat Tahun Baru China datang.
Ciri khas pangsit china adalah ukurannya yang kecil-kecil. Dibuat dari kulit kenyal, lalu diisi dengan sayuran maupun daging cincang.
Adapun makna pangsit dalam budaya China adalah lambang kekayaan dan kemakmuran, seperti dilansir CBC.
Dumpling jiaozi dikenal sebagai yang pertama, diambil dari salah satu mata uang kertas China dengan alasan pangsit tersebut dibentuk menyerupai kepingan emas dan perak.
“Di China bagian utara, makanan sangat langka, terutama pada akhir musim dingin,” tulis E.N. Anderson dalam bukunya "The Food of China".
"Kamu hanya punya sedikit daging dan tepung yang tersisa, lalu diregangkan dagingnya sejauh mungkin," kutip CBC dari buku tersebut.
Gabungan bahan-bahan pembuat pangsit ini akan menghasilkan potongan kecil untuk merayakan Imlek, dipercaya membawa harapan dan kemakmuran pada perjamuan makan malam keluarga.
Jenis pangsit
Seiring bertambahnya tahun, jenis dumpling tak hanya jiaozi, melainkan banyak lainnya.A da pangsit yang dikukus, direbus, ditumis, maupun digoreng. Pada dasarnya, bahannya pun tidak jauh berbeda.
Isian berupa daging babi, daging ayam, udang, dan sayuran, dicincang dan dibungkus dalam kulit pangsit dari tepung, lalu dibentuk sesuai jenisnya masing-masing.H akau, misalnya. Pangsit berbentuk cangkang kerang ini memiliki kulit transparan dengan isian udang.
Ada juga xiao long bao, pangsit yang berbentuk bulat dengan bagian atas seperti dipelintir.J ika dimakan selagi hangat, xiao long bao akan muncrat dengan isiannya yang memenuhi mulut.
Selanjutnya, ada siu mai alias yang dikenal dengan siomay di Indonesia. Asalnya dari Dinasti Yuan pada tahun 200 sebelum masehi.
Pangsit tidak beragi ini diisi dengan daging, ikan, dan sayuran, lalu dibentuk seperti bunga dengan topping potongan ikan ataupun telur kepiting.
https://www.kompas.com/food/read/2024/01/30/193100275/mengapa-dumpling-atau-pangsit-identik-dengan-imlek-