Bermain River Tubing dan Santap Lejong di Desa Golo Loni, Manggarai Timur

BORONG, KOMPAS.com - Obyek wisata River Tubing di Daerah Aliran Sungai Wae Dingin, Desa Golo Loni, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, punya daya tarik tersendiri bagi wisatawan. 

Ada penyajian makanan khas Manggarai bagi wisatawan berupa lejong yang terdiri minuman kopi dengan ubi jalar, keladi, dan singkong.

Penyajian lejong bagi orang Manggarai, menganut frasa lokal toe tombo sokol, toe tura tuda yang artinya utang tidak dibicarakan, tidak bicarakan besarnya pinjaman. Seseorang dianggap sebagai tamu istimewa saat disajikan lejong. 

• Cara Masak Jojong, Makanan NTT dari Singkong dan Jagung yang Kian Langka
• 12 Pantai di Manggarai Timur NTT, Cocok Dikunjungi Saat Libur Panjang

Penyajian lejong menggunakan alas daun pisang supaya mengurangi pemakaian plastik.

Sementara bumbunya pendamping umbi-umbian adalah cabai dan daun serai yang dibakar.

Wisatawan juga dapat menikmati ikan bakar selesai menjalani river tubing. Aneka sajian ini jadi penghangat tubuh usai bermain arum jeram.

Bersama dengan wisatawan domestik dari Kota Ruteng, Ibukota Kabupaten Manggarai berwisata arum jeram di Daerah Aliran Sungai (DAS) Wae Dingin.

Hasudungan, menjelaskan, libur lebaran bertepatan menjadi rekor baru jumlah tamu terbanyak di Desa Golo Loni.

Ada 31 orang wisatawan yang berkunjung untuk menikmati indahnya area persawahan, mencoba river tubing, dan makan siang dengan makanan lokal. Menunya olahan ikan air tawar dari kolam desa setempat.

"Desa wisata Golo Loni sangat indah. Unik dengan pemandangan alamnya serta dihibur oleh suara-suara Burung Endemik Flores. Letaknya juga tak jauh dari jalan raya Transflores Ruteng-Borong," jelasnya.

• Nanga Lirang, Pantai Panjang di Utara Manggarai Timur NTT
• 5 Air Terjun Unik di Manggarai Timur NTT, Ada yang Punya Sarang Walet