Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tantangan Petani Kopi Temanggung untuk Ekspor Biji Kopi

Biji kopi dari Dusun Krempong ini banyak diminati para pencinta kopi.

Andi Widdaya Sofyana adalah salah satu petani kopi di Dusun Krempong. Ia sendiri telah menekuni bisnis kopi ini sejak 2018 lalu lewat merk dagang Kopi Kampoeng Genting.

Andi memiliki delapan kebun yang tersebar di beberapa area di Dusun Krempong. Semuanya merupakan milik ia dan keluarganya.

Menurut Andi, kopi dari Temanggung sudah cukup terkenal sebagai salah satu jenis kopi yang punya rasa bagus dengan kualitas yang baik serta memiliki potensi yang begitu besar.

Potensi ekspor biji kopi asal Temanggung

Kualitas yang mumpuni ini membuat biji kopi asal Temanggung produksi Andi juga sudah cukup banyak diminati oleh pelanggan dari luar Indonesia.

“Orang Amerika ada teman saya kunjungan ke sini. Dia memproses kopi di sini, goreng sendiri di wajan, petik sendiri. Ketika mau pulang ke Amerika sana dia minta kopi itu dibungkuskan untuk oleh-oleh,” kata Andi.

Namun sayangnya untuk melakukan ekspor secara luas, Andi mengaku masih kesulitan. Salah satu kendalanya ada pada perizinan.

Pasalnya, kata Andi, satu-satunya perusahaan yang memiliki izin untuk melakukan ekspor di area Jawa baru berada di Surabaya saja. Selain itu melakukan ekspor rasanya sangat sulit.

“Kalau pakai pos (mengirimnya) itu mahal di ongkos kirim. Harga kopi paling tidak harus seimbang (dengan ongkos kirim)," kata Andi.

"Kalau harga pengiriman lebih tinggi daripada harga kopi pasti mereka juga tidak mau,” lanjutnya.

Padahal menurut Andi, sudah banyak pihak dari luar Indonesia yang menanyakan kopi miliknya.

Ada dari Argentina, Malaysia, dan Perancis misalnya. Namun karena kendala biaya pengiriman yang terlampau mahal, akhirnya tidak terjadi transaksi.

Biji kopi Temanggung di ranah lokal

Di ranah lokal biji kopi Temanggung sudah cukup terkenal. Banyak roaster, individual, dan kafe-kafe yang menyajikan biji kopi Temanggung.

Ia banyak mengirimkan biji kopi ke daerah-daerah seperti Pontianak, Makasar, Bali, dan masih banyak lagi.

Andi sendiri telah memiliki cukup banyak pelanggan tetap. Salah satunya adalah franchise Kopi Kangen yang memiliki banyak cabang di kota-kota besar di Indonesia. Andi terbiasa memasok biji kopi jenis robusta untuk Kopi Kangen.

Pasar lokal Indonesia sudah mulai mengenal merk dagang Andi, yakni Kopi Kampoeng Genting.

Andi memasarkannya secara online melalui akun Instagram miliknya @kopi_kampoeng_genting. Di sana Andi melayani pemesanan biji kopi.

https://www.kompas.com/food/read/2020/09/10/170800775/tantangan-petani-kopi-temanggung-untuk-ekspor-biji-kopi-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke