Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerek Literasi Membaca, Kemendikbud Bagikan Buku ke Anak-anak Saat Mudik Lebaran 2024

Kompas.com - 02/04/2024, 19:24 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) bersama Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi), Perpusnas, dan pihak lainnya sedang berusaha meningkatkan literasi di Indonesia, salah satunya di musim mudik Lebaran 2024.

Cara yang dilakukan adalah menghadirkan ribuan buku bacaan anak tingkat dasar kepada para pemudik di sejumlah terminal dan stasiun, yakni Terminal Kalideres, Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Stasiun Gambir, dan Stasiun Pasar Senen.

Baca juga: Perpusnas Sediakan Buku untuk Anak-anak Saat Mudik Lebaran 2024

"Kami ingin mengajak masyarakat, khususnya anak-anak, tidak hanya nanti dalam perjalanan atau menunggu asik dengan gawainya, tapi bagaimana mereka asyik dengan buku bacaannya," ujar Sekretaris Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Badan Bahasa Kemendikbud Ristek, Hafidz Muksin di Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Adapun program ini dilakukan selama tiga hari hingga 4 April 2024. Tema yang diambil dalam program ini adalah 'Mudik Asyik Baca Buku Tahun 2024'.

"Kita buka stand layanannya, kami juga akan tugaskan para Duta Bahasa untuk berkeliling, menjajakan buku-buku bacaannya kepada anak-anak, kepada orangtua, yang sambil menunggu busnya jalan, mereka bisa membaca buku. Atau saat perjalanan mereka bisa membaca buku," jelas Hafidz.

Dia menjelaskan, sasaran kegiatan program ini adalah anak-anak dan orangtua yang melakukan mudik Lebaran 2024.

Orangtua sering berikan gawai saat perjalanan mudik

Saat mudik, bilang dia, orangtua lebih suka memberikan gawai kepada anaknya daripada mengajak mereka berdiskusi.

"Alasannya itu adalah orangtua tidak mau disusahkan saat anak merasa bosan dan rewel. Padahal, konten dan aplikasi di ponsel seringkali lolos dari kontrol orangtua," ungkap Hafidz.

Baca juga: Literasi Anak Tidak Hanya soal Buku Bacaan, Pelatihan untuk Pendampingnya Pun Penting

Pada kegiatan ini, dia menyebutkan, akan ada 3.000 buku yang dibagikan secara gratis pada setiap lokasi.

"Sebanyak lebih dari 15.000 buku tersebut akan disalurkan kepada para pemudik selama kegiatan Mudik Asyik Baca Buku berlangsung," sebut dia.

Dia menyatakan, buku yang diberikan dalam bentuk komik sehingga menarik untuk dibaca oleh anak-anak.

"Jadi ilustrasi gambar yang sangat menarik. Kadang satu halaman paling hanya satu baris gitu ya. Dan ini akan menarik karena yang menarik adalah gambar-gambarnya," terang dia.

Selain meningkatkan minat baca anak-anak, hal ini juga akan memberikan kesan yang baik bagi anak-anak selama perjalanan mudik Lebaran 2024.

Baca juga: Literasi Keuangan Berguna bagi Mahasiswa untuk Terhindar dari Pinjol Ilegal

"Kita edukasi ke orangtua tentang urgensi dan manfaat membaca agar mereka bisa meningkatkan minat baca sejak dini," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com