8 Beasiswa Luar Negeri 2024 yang Tidak Wajib Kembali ke Indonesia

KOMPAS.com - Ada delapan beasiswa jenjang S1-S3 ke luar negeri yang tidak mewajibkan mahasiswanya kembali ke negara asal setelah lulus kuliah.

Semua beasiswa ini harus kamu dapatkan, karena banyak benefit atau keuntungan yang bisa didapatkan, seperti kuliah gratis, bantuan transportasi, dan visa.

Selain itu, seleksi beasiswa ini tidak perlu ribet, sehingga bisa memudahkan kamu saat mendaftar.

Baca juga: Beasiswa S1 Google 2024 Sudah Dibuka, Ada Tunjangan Rp 117 Juta

Nah, apa saja delapan beasiswa itu? Berikut informasinya sebagai referensi kamu saat memilih beasiswa.

8 beasiswa luar negeri tanpa kembali ke Indonesia

1. Invest Your Talent in Italy

Invest Your Talent in Italy merupakan beasiswa S2 ke Italia yang memperbolehkan mahasiswa tidak kembali ke Indonesia.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Beasiswa IYT bernilai 8.100 euro atau sekitar Rp 134,5 juta atau 900,00 euro atau sekitar Rp 14,9 juta yang dibagi per 9 bulan dan termasuk pembebasan biaya kuliah.

2. MoE Taiwan Scholarship

MoE Taiwal Scholarship merupakan beasiswa dari Pemerintah Taiwan. Setiap tahun beasiswa ini dibuka untuk jenjang S1, S2, dan S3.

Pemberian beasiswa berlaku selama mahasiswa menempuh pendidikan semester awal hingga akhir, sesuai standar pendidikan masing-masing jenjang.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Tunjangan hidup untuk S1 sebesar 15.000 dollar Taiwan per bulan atau setara Rp 7,5 juta.
• Tunjangan hidup untuk S2 dan S3 sebesar 20.000 dollar Taiwan per bulan atau setara Rp 10 juta.
• Subsidi biaya kuliah dan biaya akademik sebesar 40.000 dollar Taiwan per semester atau setara Rp 20 juta.

Baca juga: Beasiswa S1 di Dalam dan Luar Negeri, Tunjangan Rp 46 Juta Per Tahun

3. Romanian Government Scholarship

Beasiswa S1, S2, dan S3 ke Rumania ini sudah dibuka untuk tahun 2024. Salah satu keuntungan beasiswa ini adalah mahasiswa tidak wajib kembali ke negara asal.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Biaya kursus bahasa Romania.
• Biaya kuliah full sampai lulus.
• Subsidi biaya asrama 50 persen hingga 100 persen (tergantung universitas yang dipilih). Diskon 90 persen transportasi lokal Romania (berupa bus dan kereta api).
• Asuransi kesehatan (untuk student berusia maksimal 26 tahun).
• Biaya pembuatan Visa Penting untuk diketahui, jika lolos beasiswa ini maka kamu perlu mempersiapkan tiket pesawat ke Romania secara mandiri.

Selain itu, kamu juga bakal menerima bantuan keuangan bulanan dengan rincian sebagai berikut:

• Kursus bahasa Romania: 65 euro atau sekitar Rp 1,1 juta.
• S1/Bachelor Degree: 65 euro atau sekitar Rp 1,1 juta.
• S2/Master Degree: 75 euro atau sekitar Rp 1,2 juta.
• S3/Doctoral/PhD: 85 euro atau sekitar Rp 1,4 juta.

4. Taiwan ICDF Scholarship

Negara Taiwan memiliki beasiswa S1-S3 yang membuat penerimanya diperbolehkan tidak kembali ke negara asal.

Beasiswa ini bisa dipilih bagi mahasiswa di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Uang sekolah.
• Biaya buku.
• Asuransi.
• Akomodasi.
• Tunjangan bulanan 18.000 dollar Taiwan setara dengan Rp 8,8 juta per bulan (S2) atau 20.000 dollar Taiwan setara dengan Rp 9,8 juta.
• Tiket pesawat PP.

Baca juga: 7 Sekolah Penerbangan Kemenhub, Lulus Bisa Jadi Pilot dan CPNS

5. The Banach Scholarship Programme

Beasiswa S2 ke Polandia ini merupakan beasiswa anti ribet. Karena, tanpa wawancara, tanpa syarat LoA, dan tanpa syarat esai.

Beasiswa ini juga tidak mensyaratkan penerimanya untuk kembali ke negara asal.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Gaji bulanan dan pembebasan biaya kuliah

6. Clarendon Fund Scholarships at University of Oxford

Beasiswa kuliah S2 dan S3 ke Universitas Oxford ini bertujuan untuk membantu mahasiswa di seluruh dunia yang memiliki prestasi dan berpotensi menjadi pimpinan di masa depan.

Beasiswa ini juga tidak mensyaratkan penerimanya balik ke negara asal.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Dibiayai penuh selama masa studi yang mencakup biaya kuliah dan biaya hidup setara 18.622 poundsterling atau setara Rp 362 juta per tahun.

7. The Khon Kaen University

Beasiswa S2 dan S3 dari negara Thailand ini dibuka setiap tahun bagi warga negara ASEAN, salah satunya Indonesia. Beasiswa ini juga tidak mewajibkan penerimanya untuk kembali ke negara asal.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Bantuan dibagi dalam beberapa tipe yang meliputi biaya tempat tinggal, biaya transportasi, dan perpanjangan Visa.

Baca juga: Unibang Buka 7 Prodi untuk Mahasiswa Lewat Jalur Beasiswa

8. Stipendium Hungaricum

Beasiswa S1-S3 ke Hongaria ini tidak ada batasan usia, tidak ada minimal nilai IPK, dan tidak perlu melampirkan surat penerimaan (LoA).

Beasiswa ini juga tidak mewajibkan penerimanya kembali ke negara asal.

Bila dapat beasiswa ini, kamu akan memperoleh:

• Biaya kuliah penuh (fully funded)
• Tunjangan bulanan untuk program sarjana dan master sebesar 43.700 HUF atau Rp 1,9 juta
• Tunjangan bulanan untuk program doktoral sebesar 140.000 HUF atau Rp 6,2 juta
• Biaya tempat tinggal sebesar 40.000 HUF atau Rp 1,7 juta
• Asuransi kesehatan sebesar 65.000 HUF atau Rp 2,9 juta

Demikian 8 beasiswa S1-S3 ke luar negeri yang bisa didaftar mahasiswa dengan keuntungan tidak wajib kembali ke Indonesia. Apakah ada yang tertarik untuk kamu?