KOMPAS.com - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur terus berjalan. Kini masih berlangsung untuk pembangunan tahap pertama (2022-2024).
Salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) yakni Institut Teknologi Bandung (ITB) juga ikut berkontribusi dalam pembangunan IKN.
Dilansir dari laman ITB, Jumat (15/9/2023), ITB turut berkontribusi dari kepakaran di bidang rekayasa teknologi, energi, ICT, dan humaniora.
Selain itu, penerapan rekayasa dan teknologi menjadi beberapa kunci agar terciptanya misi IKN sebagai superhub guna pengembangan kluster ekonomi dan kluster pendukungnya.
Baca juga: Lahan Bekas Tambang di Sekitar IKN Bakal Dikaji UPN Jogja
Adapun IKN jadi superhub yang terdiri dari 6 kluster ekonomi, meliputi:
Untuk kluster pendukungnya terdiri atas Kluster Pendidikan Abad ke-21 dan Smart City serta Pusat Industri 4.0.
Dijelaskan bahwa luas total IKN sebesar 324.332 hektar yang meliputi kawasan darat dan perairan laut.
Luas wilayah daratan IKN mencapai 256.142 hektar, yang terdiri atas 54 wilayah administratif setingkat desa atau kelurahan.
Sementara di kawasan barat terbagi menjadi:
1. Kawasan Ibu Kota Nusantara (KIKN) seluas 56.180 hektar yang meliputi 6 Wilayah Perkotaan (WP), terdiri atas 12 wilayah administratif setingkat desa/kelurahan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.